37; Honeymoon (1)

209 9 0
                                    

Sore tiba dan ini adalah saat saat yang Arga nantikan, menikmati terbenamnya matahari dan ditemani oleh angin laut.

"Cita citaku waktu kecil selain jadi dokter tuh bawa putri cantik main bareng sambil liat matahari tenggelam."

"Aku paling suka sama pemandangan alam yang kaya gini, cuma di Jakarta sedikit pemandangan alam dan kaya pemandangan gedungnya. Makanya aku suka danau itu, karna cuma liat itu aja aku bisa tenang." lanjutnya.

"Dan yang aku bawa disini bukan putri cantik, tapi istri nakal."

Flo terkekeh, "Aku udah gak nakal Arga."

"Kamu nakal."

"Nakal apanya coba?"

"Susah makan teratur, suka begadang, sering konsumsi makanan berkolestrol lagi."

"Oh gini ya punya suami dokter,"

"Gimana tuh?"

"Ya gini, dipernhatiin banget gitu. Aku jadi makin sayang."

"Aku apa lagi."

Flo terkekeh, "Dari dulu aku selalu minta jodoh ke Tuhan tuh yang pake kacamata, bisa main gitar, lebih tinggi, terus seiman. Eh dari keempat itu dikamu cuma ada 2, tapi ko aku mau ya sama kamu."

"Aku kan pake kacamata Flo,"

"Dulu, sekarang enggak."

"Di kantor atau rumah sakit aku pakai Flo, kata siapa aku gak pakai? Kalau gak pasti aku susah baca."

"Yaiyasih. Yaudah berarti kamu kurang satu bisa main gitar doang."

"Terus kata siapa aku gak bisa main gitar?"

"Hah? Kamu bisa?"

"Waktu smp aku yang main gitar Flo digreja pas ibadah remaja."

"Lah seriusan??"

"Aku gak mungkin bohong."

"Pantesan dikamar kamu ada gitar, aku kira pajangan doang biar keren."

"Kamar kita Flo."

"Iyaaa kamar kitaaa."

"Itu bukan pajangan doang, aku gunain. Cuma sekarang udah jarang.

"Astaga! Kamu idaman banget dong berarti??"

Arga tertawa, "Masa kamu baru tau sih."

"Gak tau lah, Sma kita aja kaya gitu, kuliah juga kita jauh juhan, pas udah kerja doang baru kita deket lagi."

"Tenyata kita belum saling mengenal banget."

"Bener juga kamu Ga, terus kita kenapa nikah ya?"

Lagi lagi Arga terkekeh, "Aku tuh menikahi kamu karna Tuhan mengizinkan. Kalau gak diizinin kita gak akan sampai sekarang bersama Flo."

"Iyaa, brarti honeymoon ini waktunya kita saling mengenal dong ya."

"Yaudah aku mau tanya tanya dong sekarang."

"Apa tuh?"

"Warna kesukaan kamu apa dan kenapa?"

"Ih, pertanyaan kamu udah kaya anak Sd baru kenal aja. Kirain mau nanya yang serius."

"Jawab aja Flo, dosa ngelawam suami."

"Is! Iya iya, warna kesukaan aku tuh biru sama hitam."

"Kenapa?"

"Biru itu ngelambangin ketenangan, ketika aku bener bener tenang, disitu aku uda bahagia. Dan kalau hitam tuh karna dia ngelambangin sisi gelap. Biar pas aja, kaya hidup, ada sisi untuk bahagia dan ada sisi untuk sedih."

FlorencyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang