Chapter 15

463 72 14
                                    

" ayo bang masuk, abang disini dulu Chaca mau kekamar ibu dulu kalo kakak mau keliling keluar juga boleh tapi jangan jauh jauh nanti nyasar" yang diangguki David,

Chaca pun berjalan kearah kamar almarhumah ibunya dengan perlahan memasuki kamar ibu. Ia menatap sekeliling hingga matanya melihat sesuatu yang membuatnya tertarik dan ia perlahan menghampiri dan membukanya secara perlahan betapa terkejutnya aku membaca isi surat ini, aku sangat terkejut seperti ada yang menikam jantungku tanpa sadar aku meneteskan air mataku.

.
.
.

Chaca pov

"Apa ini?" Gumam Chaca dengan tangan memegang sebuah buku ber tulis SALFADINA pada sampul buku itu, Karena penasaran aku membuka perlahan halaman dari buku itu.

-------------------

4 september 2004

Aku bertemu dengannya, dia menjanjikan kebahagiaan padaku yang membuatku bahagia dia mengatakan bahwa dia masih lajang.

Salfadina

------------------

Karena semakin penasaran jadi aku melompat halaman agar langsung pada kejadiannya.

-----------------

15 desember 2004

Disini aku menerima kenyataan bahwa mas Regan sudah mempunyai istri dan anak berusia 11 tahun. Disitu aku rasanya hancur dan aku langsung memutuskan hubunganku dengannya.

Salfadina

----------------

Membaca setiap lembarnya aku seperti merasakan apa yang ibuku rasakan selama ini, dia memendam semua ini sendirian. Aku terus terlarut pada setiap tulisan yang tercantum pada setiap halaman dibuku itu.

------------------

27 desember 2004

Aku mendapatkan ujian lagi sekarang aku mengandung anaknnya, anak ini hadir karena kecelakaan saat pesta mas Regan dengan temannya yang mengajakku. Aku pun memutuskan untuk memberitahu mas Regan ternyata dia mau bertanggung jawab walau tidak menikahiku, aku diberi tempat tinggal dan setiap bulannya aku diberi uang untuk makan.

Salfadina

-----------------

Yaampun apa ini ternyata aku anak yang tidak diinginkan. " hiks hiks hiks" Aku masih melanjutkan membaca.

-----------------

23 maret 2005

Tak terasa usia kandunganku hampir 4 bulan tapi semua terasa lama karena istri sah mas Regan selalu menerorku, aku selalu ketakutan dan stress karena dia selalu menerorku.

Salfadina

-----------------

12 april 2005

Cukup sudah sekarang apa dia mengusirku, aku akan pergi dari sini menjauh dari mas Regan dan istrinya karena istrinya mengacam akan membunuh bayiku kau tak rela lebih baik aku menjauh darinya.

Salfadina

------------------


-----------------

5 juni 2005

Di usia kandunganku 7 bulan aku bertemu dengan seorang pria yang rela menjadi ayah dari anakku, ia merawat kami dengn tulus bahkan sangat tulus rasanya aku sangat bahagia sekali. Ia bernama HANDI FIRMAN.

Salfadina

---------------

------------------

4 agustus 2005

Akhirnya anak yang ku tunggu bersama mas Handi sudah lahir ku beri nama ia SHASA PUTRIANA dan selama itu pula istri mas Regan masih menerorku.

Salfadina

------------------

-------------------

19 november 2007

Tepat hari ini mas Handi meninggalkanku dan Chaca berdua. Meninggalkan sejuta kenangan manis bersama, belum lagi cinta yang selama ini ia berikan kepada kami berdua. Ya ia telah berpulang kepada sang pemilik. Mulai hari ini dan seterusnya aku akan berjuan sendiri demi anakku.

Salfadina

----------------

Karena tak sanggup aku langsung melompat ke halaman akhir dan menemukan sebuah tulisan yang sepertinya belum lama.

-----------------

4 mei 2020

Tak terasa sudah 15 tahun dari kejadian itu dan selama 15 tahun ini istri mas Regan masih menggangguku, karena tak tahan sepertinya aku akan meninggalkan anakku karena tak ingin dirinya kena masalah. Dan ini untukmu anakku ibu akan memberitahumu bahwa kamu masih ayah dia bernama FAHREZA REGANTARA, tapi ibu mohon jangan mencarinya maaf karena ibu sudah membohongimu ini semua demi kebaikanmu juga sayang. Sekali lagi ibu minta maaf.

Salfadina

----------------

Detik itu juga tangisku pecah.

Chaca pov

🍁🍁🍁

Karena lama menunggu Chaca itu membuat David khawatir dan saat mendengar suara tangisan tanpa berlama lama ia langsung menerobos pintu tanpa mengetuknya terlebih dahulu.

BRAK

" ya ampun Ca kenapa?" Chaca hanya bergeming dan David pun tanpa banyak bicara menarik Chaca kedalam dekapannya.

" hiks hiks hiks" , " stss udah ya, sekarang kan sudah malam kita pulang ya" David pun menggendong Chaca ala bridal style dan Chaca hanya menurut dengab tangannya memegang sebuah buku. David membawa Chaca kedalam mobil dan mengunci rumah Chaca kembali.

Dalam perjalanan hanya keheningan dan suara sesenggukan dari Chaca lama kelamaan suara itu memelan dengan tangan David setia mengelus rambut Chaca. David yang sadar pun membebarkan posisi tidur Chaca, Dengan ia tetap fokus pada jalan.

Skip

Pagi menjelang David sekarang sedang berkutat di dapurnya untuk memasakan Chaca bubur karena saat ia mengangkatnya tadi malam badan Chaca panas dengan panik ia meminta kompresan pada bibi dan mengundang dokter. Saat diperiksa ternyata Chaca demam karena terlalu banyak pikiran dan tekanan pada batin Dan David shock mendengarnya. Setelah selesai ia membawa bubur itu kekamar Chaca sambil mengambil baskom untuk mengganti kompresan yang semalam.









































Hai Arissa Up lagi di cerita IG nih gimana menurut kalian alur ceritanya sampai disini? Komen ya biar aku tau mau gimana lagi nantinya.
Jangan lupa Vote juga.
Baca juga cerita aku yang lain.
Maaf masih banyak typo dan kurang pasnya dalam beberapa kalimat.
Thank juga yang udah ngeluangin waktu buat baca tiap partnya.
👇👇👇👇

Innocent Girl (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang