Capt-45 Zay

1.3K 73 0
                                    

Dia Keana,gadis yang sedang ditutup matanya oleh teman-temanya,hari ini hari ulang tahun Keana yang ke-15,Zay,Gablino,Gamma dan Timothy merencanakan sesuatu untuk Keana.

"Ihh kok mata gue ditutup sih."Ucap Keana,yang heran mengapa matanya ditutup menggunakan Kain.

"Kita ada kejutan buat lo,hari ini kan hari ulang lo."Ucap Gamma dengan senyuman yang menghiasi bibirnya.

"Iyaa tapi ngga usah ditutup kaya gini kali,kalian kira gue masih kecil apa,gue ini udah mau SMA."Ucap Keana kesal,tahun ini dia memang akan masuk ke Sekolah Menengah Atas.

"Kita juga mau masuk SMA juga kali,udahlah jalan aja terus,bentar lagi sampe."Ucap Timothy.

Keana menghela nafasnya pelan,dia mengikuti perintah dari teman-temanya untuk terus berjalan,entah apa kejutanya dia juga tidak tahu.

5 menit sudah berlalu,akhirnya mereka sampai ketempat yang mereka tuju.

"Keana coba buka mata lo."Ucap Zay,sedangkan Gablino sedang membuka ikatan kain dimata Keana.

Keana mengerjapkan matanya,dia melihat kedepan,dia terkejut sangat terkejut,matanya membulat,senyumnya mekar,membuat Keana jauh lebih cantik.

"INI SERIUSS!."Teriak Keana histeris.

Mereka semua mengangguk."Ini buat lo semua,sebenernya ini semua ide Zay cuma kita kembangin aja."Ucap Gablino,diantara mereka berlima memang Zay yang paling pintar.

"AAAA GUE SENENG BANGET,INI INDAH BANGETT YAAMPUN,MAKASIHH SEMUANYA."Teriak Keana,Keana berlari memeluk teman-temanya.

Teman-teman Keana tersenyum saat melihat wajah ceria Keana,lalu Keana berlari kearah kado yang diberikan teman-temanya.

Sebuah rumah pohon yang berada ditengah hutan yang asri,pemandangnya sangatlah indah dan menyejukan,ada sungai didekat rumah pohon itu dan jangan lupakan kebun bunga tulip dan bunga lily yang menambah kesan lebih indah.

"Ini kado terbaik gue,sumpahh ini tuh manis banget,gue sampe ngga bisa berkata apa-apa lagi."Ucap Keana terharu,air matanya sampai keluar karena terlalu bahagia.

"Cengeng lo,udahlah jangan nangis gitu,katanya udah mau SMA masa masih cengeng."Ledek Gamma.

Keana menghapus air matanya."Terharu."

"Yaudah ini tiup lilin dulu,gue bawain roti yang dihiasi bunga tulip,bunga lily dan tentunya bunga teratai."Ucap Zay sembari menyodorkan kue dan diatasnya terdapat lilin dengan angka 15.

Keana berjalan mendekat kearah mereka,Keana berdiri didepan kue ulang tahunya.

"Make a wish dulu."Ucap Timothy.

Keana mengangguk lalu dia menutup matanya,dia mengucapkan doanya ditahun ini,Keana membuka matanya lalu dia langsung meniup lilinya.

Semua bertepuk tangan,semua orang yang ada disana,ternyata mereka juga mengundang keluarga dan teman satu sekolah juga,sunggun ini kejutan yang sangat manis.

"HAPPY BIRTHDAY KEANA."Teriak semua orang yang berada disitu.

"Selamat ulang tahun sayang,papah harap kamu selalu bahagia."Ucap Jonathan papah dari Keana.

Keana tersenyum bahagia."MAKASIH SEMUANYA KARENA UDAH DATENG,dan makasih juga buat papah."Keana memeluk ayahnya dengan sayang.

"Semoga kamu bahagia selalu nak."Papah Keana mencium kening anaknya yang sekarang sudah beranjak besar.

GEHEIMNIS[Selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang