Double up yuhuu
Seneng gak? Nggak ya biasa aja?SPAM NAMA SERA DISINI
SPAM KOMEN TIAP PARAGRAF 💚💚
[Chapter 15] - Bully
"Sakiti dia kalian mati!"
- Alaric
-o0o-
"Selesai!" Sera menutup buku paketnya. Ia baru selesai meringkas satu bab. "Hufft ... laper gue," lirihnya.
Namun tiba-tiba ia merasa ingin buang air kecil. "Pake kebelet segala," kesal Sera.
Ia segera mengeluarkan ponselnya dan mengabari Zean agar abang-abangnya itu tidak merasa khawatir jika ia terlambat ke kantin.
Setelah selesai dengan urusannya, dan merapikan pakaiannya, Sera langsung bergegas ke kantin. Tapi saat di pintu depan toilet, Sera mendapati tiga orang siswi yang sepertinya kakak kelasnya.
"Permisi kak, bisa minggir? Gue mau lewat," ucap Sera sopan. Sera hanya menggunakan aku-kamu saat berbicara pada keluarganya dan orangtua saja, jika berbicara dengan orang lain ia akan menggunakan gue-lo.
"Lo Sera, kan?" tanya salah satu dari mereka yang terlihat seperti ketuanya. Di name-tag seragam gadis itu tertulis nama 'Vera Aprillia'.
Sera mengangguk. "Iya, kenapa?" balasnya masih sopan.
"Jauhi Ares sama temen-temennya. Lo gak pantes ada disekitar mereka. Lagian lo mau jadi jalang? Mau jadi piala bergilir buat mereka? Murah banget sih," hina April.
"Masalahnya sama lo apa? Hidup-hidup gue, jadi suka-suka gue. Kenapa lo yang repot?" balas Sera tenang. Ia pikir orang didepannya ini tidak pantas diperlakukan sopan olehnya.
"Jelas lah, gue gak terima! Gue sama temen-temen yang dari dulu ngincer mereka aja gak pernah di notice, sedangkan lo?! Lo itu cuma adik kelas yang baru satu bulan disini!" bentak April.
Sera terkekeh geli. "Lo iri? Hahaha ... Lo iri sama gue? Kalau lo gak tau biar gue kasih tau." Sera maju selangkah. "Iri tanda tak mampu. Jadi sekarang lo lagi dalam keadaan gak mampu?" ejeknya.
Tangan April terkepal, adik kelas dihadapannya ini benar-benar memancing emosinya.
"Udah selesai? Kalau belum lanjut besok aja ya, gue laper," ucap Sera.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALARIC
Teen Fiction[ FOLLOW SEBELUM MEMBACA!! ] Ini sequel Agatha FA tapi bisa dibaca terpisah kok WARNING⚠️ Cerita ini mengandung kekerasan dan kata-kata kasar. Harap bijak dalam memilih bacaan. Typo bertebaran!! Harap komen jika menemukan typo!! Ayya juga sedikit nu...