Holla gais ...
Sebelumnya Ayya mau minta maaf karena lama update huhu:((
Buat kalian semua, cuma mau ngingetin, bacanya sampai habis ya, tulisan bercetak tebal dibawah juga dibaca jangan di lewatin. Ada apa emangnya Ay? Gak ada apa-apa sih hehe.
Oh iya, di part ini kebanyakan bagian Sera, Alaric dkk ada di akhir-akhir doang!
SPAM KOMEN NAMA BABANG RAINER DONG!
[Chapter 19] - Teman Baru
"Selagi lo gak berkhianat dan merusak kepercayaan gue, lo aman"
- Seraphina
-o0o-
"Hai, Sera," sapa Wina yang berpapasan dengan Sera di koridor.
"Hai," balas Sera. Tentu saja dia kenal siapa Wina karena mereka satu kelas bahkan satu bangku. Wina hanya gadis biasa yang beruntung bisa masuk AFIHS karena beasiswa, kacamata sudah menjadi kebutuhannya karena mata minus-nya, ia juga tidak berasal dari keluarga berada, karena itu tak jarang gadis itu menjadi bahan olokan di kelasnya tapi pastinya Sera selalu membelanya. Sera cukup disegani di sekolah karena ia menyandang gelar most wanted dan karena kedekatannya dengan cogan Alexander. Tapi selama ini mereka tidak dekat karena memang Sera lebih sering bersama abang-abang sepupunya.
"Kamu udah selesai tugas biologi?" Sera hanya mengangguk, masih enggan untuk berucap banyak, apalagi pada orang yang tidak dekat sama sekali dengannya. Ingat ya, ia hanya akan banyak omong pada orang yang sudah benar-benar ia anggap dekat.
Sampailah mereka di kelas. Setelah menaruh tasnya, Sera berniat menemui Zean untuk mengambil power bank nya yang tadi malam dipinjam. Namun langkahnya terhenti karena pertanyaan yang terlontar dari mulut Wina. "Kamu mau kemana?" Sera diam tak menjawab.
"A-Aku boleh ikut gak?" tanya Wina dengan tatapan penuh harap membuat Sera tak tega untuk menolaknya. "Boleh."
Tujuan mereka sekarang adalah ruang OSIS. Wina berjalan mengekori Sera dengan kepala tertunduk, tidak berani mengangkat kepalanya dan melihat tatapan sinis dari kanan kirinya. Bahkan tanpa mendongak pun ia bisa merasakannya. Setidak pantas itukan ia untuk hanya sekedar berjalan dengan seorang most wanted girl?
"Lo ngapain jalan di belakang gue? Sini samping gue," ucap Sera.
"Gak usah, aku dibelakang kamu aja, atau mungkin aku kembali ke kelas aja ya? Aku jadi merasa gak pantes buat berada di sekitar kamu," cicit Wina. Hati Sera terenyuh. Ia tidak tau bagaimana rasanya menjadi Wina. Sering menjadi bahan bullyan dan diasingkan sama satu sekolah.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALARIC
Teen Fiction[ FOLLOW SEBELUM MEMBACA!! ] Ini sequel Agatha FA tapi bisa dibaca terpisah kok WARNING⚠️ Cerita ini mengandung kekerasan dan kata-kata kasar. Harap bijak dalam memilih bacaan. Typo bertebaran!! Harap komen jika menemukan typo!! Ayya juga sedikit nu...