ĄLARÍC || 33

13.6K 1.4K 559
                                    

Hai Holla Hallo Hi

Ayya update lagi karena kemarin ada yang nanya 'Alaric kapan up lagi?' dan aku lemah banget kalau udah ditanya kayak gitu:)

Part ini dibuat atas dasar kesukaan Ayya sama hal-hal berbau misteri. Tapi maaf sebelumnya kalau part ini agak .... ya gitu lah liat aja nanti.

Siap buat spam komen? Gaskeun lah

AYO KITA MAIN TEBAK-TEBAKAN!!

AYO KITA MAIN TEBAK-TEBAKAN!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[Chapter 33] - Hilang

'Semuanya berhubungan'

- Alaric Zeroun

-o0o-

Dengan raut wajah ceria, Sera memasuki mansion bersama Alaric dibelakangnya. Sampai diruang tamu mereka dibuat terkejut dengan keberadaan paman mereka. Albert, Gani, dan Vino.

"Kalian? Kok bisa disini?" tanya Sera.

"Bisalah orang tinggal jalan," balas Vino ngelantur.

"Vino," tegur Albert.

Vino gelagapan. "Eh iya bang, kelepasan tadi. Ok serius ini serius."

"Mana Ayah sama Bunda?" Kini gantian Alaric yang melontarkan pertanyaan. Namun pertanyaannya itu membuat ke-tiga orang itu bungkam.

"Paman Al, Bunda sama Ayah mana?"

Albert menarik nafasnya dalam-dalam sebelum menjawab pertanyaan kedua keponakannya itu.

"Ayah kalian ada di kamarnya lagi ngambil sesuatu. Bunda kalian ...." Albert menggantung ucapannya. Lidahnya terasa kaku untuk melanjutkan ucapannya.

"Bunda kenapa paman Al? Bunda baik-baik aja 'kan?" desak Sera. Perasaannya menjadi gusar. Ada yang mengganjal di hatinya.

"Bunda kalian ... hilang."

Sera menggelengkan kepalanya tak percaya. Dia berusaha meyakinkan dirinya bahwa pamannya ini berbohong. Ya, Paman Al pasti berbohong.

"Bang gue udah dapet kuncinya," ucap Axel setengah berteriak dari lantai dua. Hal itu mengalihkan perhatian orang-orang di lantai satu.

Namun Axel terdiam begitu sampai di bawah. Melihat putri kesayangannya menatapnya dengan mata berkaca-kaca dan mengandung banyak luka. Alaric tidak jauh beda, tapi wajahnya tetap datar dengan tatapan menuntut penjelasan.

ALARICTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang