?

600 48 14
                                    

Sab,25 Juli

pagi minggu.

"nay, ayo."- nayya yang sedang memakai sepatu jogingnya itupun berdehem, setelah selesai ia bangkit dari duduk lalu menghampiri putra yang tengah menuangkat susu di tempat minum keduanya, semacam bekal untuk istirahat nanti.

Nayya menyengit, "Itu? Susu apa?"

Putra Tersenyum miring, "Susu kamu."

nayya mendengus kuat, "Enak aja!"

Putra tk menjawab ia hanya fokus menuangkan susu kebotol, setelah selesai ia menarik tangan nayya menuju luar. pagi ini mereka joging ketempat yang mereka mampu, mksdnya kalau mereka mampu ketaman komplek mereka akan kesana tapi kalau mekeliling komplek saja mereka kecapeen apa boleh buat

Mereka mulai berlari ringan, nayya mendongak melihat putra yang sedari tadi diam tidak berbicara. Hanya fokus pada lari ringannya saja
Soal botol? Putra yang membawa punyanya dan punya nayya

"ja"- putra menoleh

"hauss"- dengan segera putra memberikan botol susu itu ke nayya, dengan cepat nayya meminumnya sampai sampai susunya tingga setengah

"anghh legaa"

putra menggeleng, "Banyak banget, haus ya?"

Nayya menggangguk sambil memberikan kembali botol minumnya ke putra.

"Cape ya?"- tanya putra

Nayya menggelang, "Gak kok"

"Bener?"- putra memastikan

"udah, jalan aja terus"- putra mengagguk, mereka melanjutkan larinya sampai taman komplek

"ayo ja, lama bnget!"- nayya berlari mendahului putra yang tengah terengah enggah di belakang, putra sudah cape?

Putra tak menjawab ia hanya mengatur nafasnya agar kembali setabil

Nayya memberhentikan larinya, mendengus sambil mendatangi putra

"tadi aja semangat, sekarang udah lemes. Gak jago!"- ledek nayya

"apanya yang gak jago?"

"semuanya!"

"jago kok!"

"mana ada, baru aja sampai taman komplek udah lemes. Payah!"

"tapi di kasur gak payah kan???"- ucp putra sambil menaik turunkan alisnya membuat nayya mendelik geli

"Apaan sih?!"

Putra terkekeh, "Yudah ayo lanjut"

---

"Hufttt akhirnya mendarat juga"- ucp putra saat tubuhnya duduk di bangku yang di sediakan untuk umum.

Nayya ikut mendaratkan pantatnya di samping putra, ia mengambil botol minumnya yang berada di tangan putra lalu meminumnya, "Segerrrrrrr"- ucp nayya lega susu yang di buat putra sudah habis tak tersisa berbeda dengan putra punyanya tinggal setengah botol

cewe kampungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang