Makmur In-Relationship

11.1K 1.7K 156
                                    

Alternate title of this chapter is MAKMUR NGEBUCIN




Hari ini Niki sudah harus balik ke Canada setelah seminggu di Jakarta. Dia nggak bisa kelamaan bolos sekolahnya.

Pagi itu mereka udah peluk dan cium perpisahan pas sarapan karena Mark nggak bisa nganterin ke airport. Alhasil, sepanjang kelas Mark uring - uringan. 

Dasar anak remaja labil.

"Buset itu muka apa bungkus gorengan? Kusut bener," ledek Jaemin.

"Jangan ganggu anak orang lagi galau," sahut Chenle.

Mark diem aja ngeliatin chat dari Niki. Cewek itu udah otw ke airport dianterin supir keluarga Makmur.

"Perasaan udah ketemu, kenapa masih galau aja sih?!" Renjun nggak paham sama anak - anak muda dan percintaan mereka. Mending dia fokus main Animal Crossing.

"Orang yang nggak punya pacar nggak bakal paham," seloroh Jeno.

Renjun cuma mendecih. "Ngapain punya pacar kalau kerjaannya ngegalau mulu."

"Udah - udah! Mendingan kita ke airport deh biar Tuan Muda Makmur nggak galau lagi," usul Jaemin.

"Gila lo Min! Lo kata ke airport tinggal ngesot?" Chenle menaikkan alisnya bingung.

"Lah kan tinggal naik mobil?" 

Mendengar ide Jaemin, muka Mark langsung berubah lebih cerah.

"Bener juga, gue mau ke airport!"

"Habis gini UTS Fisika Mark!"

"Bisa susulan," kata Jeno.

"Susulan pala lo?! Kalau ketahuan kita bolos mah yang ada langsung dikasih 0 sama Bu Kahi." Chenle panik.

"Bawa mobil 'kan lo?" Tanya Jeno, nggak memperdulikan Chenle.

Mark ngangguk dan dengan sigap beberes. Sementara Jeno dan Jaemin masing - masing sudah menenteng ransel mereka. Renjun yang nggak kepingin ikut pun sudah dibawain ranselnya sama Jaemin. Soalnya mereka bertiga itu macam kembar dempet, kemana - mana harus bareng.

"Ini beneran cabut? Nanti Bu Kah-" Omongan Chenle terputus karena Jaemin membekap mulutnya dan menyeretnya dengan paksa.

"Ayok buruan sebelum istirahat selesai!" Perintah Jaemin.

Nggak butuh waktu lama, mereka berlima sudah meluncur dengan Range Rover Mark menuju Soekarno-Hatta. Mereka sedang berpacu dengan waktu karena pesawat Niki take off 30 menit lagi. 

Mobil Mark ngebut dengan kecepatan 120km/jam. Ini rekor paling ngebut Mark di Jakarta. Kalau ketahuan Baekhyun pasti kena semprot deh bawa mobil kebut - kebutan begini.

Sesampainya di airport Mark langsung turun dari mobil dan lari ke gate.

Geng Cinta, eh maksudnya Geng Mark, mengekor di belakang.

"Woy itu mobilnya tadi belum dimatiin!!!" Seru Chenle bingung, ini kenapa mereka ikutan lari??? 

Malah sebenarnya buat apa mereka ikutan ke airport, kenal Niki juga nggak???

Renjun berhenti berlari terus noleh ke Chenle. "Kita tunggu mobil aja yuk, capek gue lari."

Jeno dan Jaemin masih terus ngikutin Mark. Celingak - celinguk nyariin Niki. Berasa di film - film drama romantis dah, nyariin orang di airport.

Keluarga Super MakmurTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang