33. Salep

10.3K 599 31
                                        

Kalian pasti tahu bagaimana caranya, menghargai author.

-----------------------------------------------------------

Happy reading ❤

Mereka sampai di penginapan, pukul 4 pagi. Langit masih terlihat gelap, udara khas pagi masuk ke dalam kamar, serasa menusuk sampai ke pori-pori Lisa untung saja ia memakai baju dingin.

Sesampainya di kamar, Lisa langsung menghempaskan tubuhnya ke ranjang empuk itu. Menutup matanya, mencoba untuk tidur.

"Mau mencoba tidur ha?!" Batin sehun bersuara.

Ia kemudian naik ke atas ranjang, dan langsung menindih tubuh Lisa.

Merasa sesuatu yang berat menimpa tubuhnya, Lisa membuka matanya, terkejut melihat sehun menindihnya.

"Apa yang mau kamu lakukan?" Kata Lisa, memberontak.

"Menghukum mu sweety, karena sudah berani menjahili ku!" ucap sehun tersenyum nakal

"Tidak, jangan!" Tolak Lisa mendorong badan Sehun.

"Tolakan mu membuat ku semakin ingin memakanmu."

*
Lisa berjalan ke kursi kolam, mulutnya tidak berhenti menyumpah serapah Sehun.

"Akhh..." ringis Lisa, ia tidak bisa berjalan.

Sialan Sehun, yang tidak membiarkan nya Istirahat sedikitpun tadi.

*
Lisa duduk di salah satu kursi kolam, mengambil ponselnya di dalam saku hotpant nya. Lisa terkejut melihat, isi notif ponselnya yang mencapai 500 pesan dan 100 panggilan.

Lisa segera membuka GC grup Blackpink, disana sudah banyak pesan spam dari teman-temannya.

Hallo, teman-teman👋
- Lisa

Kamu pergi ke mana Lisa, puas kami mencarimu! 😡
-Jennie

Iya, apa kamu tahu kami sangat khawatir padamu! 😤
-Rose

Kami takut kamu melakukan sesuatu yang berbahaya karena kejadian ini 😖
-Jisoo

Maafkan aku teman-teman, ortuku menyuruh ku pulang ke Thailand, setelah mendengar berita itu 😓
-Lisa

Nanti setelah semuanya membaik, aku akan segera pulang ke korea, kalian tidak perlu khawatir
- Lisa

Hmm, jika ortu mu yang meminta pulang, kami bisa apa
- Jisso

Jaga dirimu disana
- Jennie

iya, jangan lupa bawa oleh-olehnya 😁
- Rose

Sehun berjalan masuk ke area kolam, dengan sepiring roti sendwits di tangannya.

Lisa tidak menyadari kedatangan Sehun.

Sehun meletakkan piring yang di bawa nya di atas meja, kemudian berjalan mendekat ke arah Lisa dan memelukannya dari belakang. Lisa terkejut, ia langsung melihat kebelakang.

"Sehun?"

"Iya Sweetie, apa kamu merindukan ku?" Kata sehun, meletakan dagunya di ceruk leher Lisa

"Tidak!" Jawab Lisa cepat

"Benarkah?" Bisik Sehun sensual.

"Se-sehun kamu mau apa?" Tanya Lisa panik.

"Tidak, jangan lakukan itu!!" Teriak Lisa melepaskan tangan Sehun dari tubuhnya.

Psycho | Hunlis | ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang