Vote please, thanks.
Happy reading❤️
∆∆∆
Temenan aja bisa uwu kayak gini, gue kapan?
∆∆∆
Aqilla, Gea, dan Vano sedang berada di suatu tempat, lebih tepatnya di sebuah toko yang terletak tidak jauh dari kampus Farrel dan Ela. Toko tersebut tergolong cukup besar yang menjual berbagai macam batik terkenal dari Solo. Ada Batik Kawung, Batik Sawat, Batik Sidomukti, Batik Parang Kusumo, Batik Truntum, dan masih banyak lagi. Kain-kain itu tertata dengan rapi disana.
Tidak hanya kain batik saja, tetapi ada juga pakaian batik, tas rajut, pajangan wayang kulit, miniatur patung dan candi, dan lain-lain. Semuanya barang-barang khas Solo tertata lengkap disana, membuat banyak pengunjung berdatangan untuk membeli barang di tempat ini.
Gea mengedarkan pandangannya ke sekeliling, menatap takjub tempat tersebut. Jika sudah seperti ini, ia akan kalap sendiri. Bisa-bisa saat sudah keluar dari toko, dompetnya kosong melompong.
Gea pun sama dengan cewek-cewek kebanyakan di luar sana. Saat ada benda lucyu dan menarik perhatiaannya, maka ia langsung mengambilnya tanpa berpikir panjang. Padahal, barang tersebut belum tentu ia butuhkan. Manusia kadang seperti ini, keinginan lebih besar daripada kebutuhan.
Gea melangkah mendekati sebuah pakaian yang menarik minatnya, lebih tepatnya dress batik bercorak brokat modern. Coraknya sangat menawan. Warnanya pun bewarna merah, warna yang paling Gea sukai, membuat Gea ingin membelinya. "Bagus gak, Qil?"
"Bagus kok. Yang ini juga bagus." Aqilla menunjuk dress dengan warna biru gelap, masih dengan corak yang sama.
Gea mengambil dress yang Aqilla tunjuk tadi. Ia nampak berpikir, karena kebingungan. Semua dress tersebut ia sukai, semuanya bagus-bagus dan tidak ada yang jelek.
"Udahlah Ge, beli aja dua-duanya. Di Jakarta gak ada loh, yang modelnya kayak gini. Bahannya juga berkualitas." bisikan syaiton dari Aqilla terdengar. Tanpa berpikir lebih lama lagi, Gea mengambil kedua dress tersebut dan menentengnya di tangan kiri. Bukan hanya Gea saja, Aqilla juga merupakan titisan setan. Sepertinya semakin hari, Aqilla lama-kelamaan mengikuti sifat Gea. Mulai dari bar-bar, nyinyir, dan sekarang sifat setan Gea juga tertular ke Aqilla.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE YOU MY ICE [END]
Teen Fiction[SEBELUM BACA, SILAKAN FOLLOW] Arsenio Agam Mallory atau kerap disapa Arsen. Si kutub dengan berjuta pesonanya yang mampu memikat kaum hawa. Rahang yang tegas, tinggi diatas rata-rata, dan paras yang tampan menjadikan ia dikagumi banyak perempuan. A...