35. Pergi?
Langit sore sudah berubah gelap, di ikuti semilir angin yang kian detiknya semakin menusuk kulit, namun tidak menjadi masalah bagi sekumpulan keluarga yang tengah berbincang ria di halaman rumah yang terbilang luas itu. Sunmi dan Eric sibuk membakar jagung sembari bercanda dan tertawa, sedangkan Jinseo tengah bergelut dengan gamenya.
Lisa dan Jungkook? Jangan tanyakan kedua pasangan itu, mereka tengah duduk berdampingan di kursi taman, Jungkook masih dalam posisi yang sama, duduk dengan mata yang fokus pada layar poselnya, sedangkan Lisa sedari tadi bergerak tak nyaman.
Jungkook menyadari akan tingkah laku Lisa, cowok itu menghela nafas sejenak, kemudian memasukan ponselnya ke dalam saku celananya, ia menoleh ke arah Lisa yang tengah gelisah di sampingnya.
"Kenapa sih, Sa?"
"Hm? Enggak, nggak papah kok." kilah Lisa kemudian kembali meluruskan pandangannya ke depan.
"Lo gak cocok banget kalo lagi bohong."
Lisa menghela nafas untuk mengimbangi rasa gugupnya. "Kata mama kamu, kamu bakal lanjut kuliah ke USA?"
Jungkook terdiam sejenak. "Oh, jadi lo udah tau?"
Lisa menganggukan kepalanya lemah. "Aku pribadi sih gak rela, tapi, aku juga gak berhak buat ngebatasin kamu sejauh itu, ini menyangkut masa depan kamu, aku hanya bisa doain aja."
Jungkook tersenyum, ia mengangkat tangannya kemudian membelai lembut surai panjang Lisa. "Gue malah khawatir kalo gak bisa nahan rindu sama lo."
Sekali lagi, Jungkook berhasil membuat senyuman Lisa kembali mengembang.
"Tenang neng, gak dapet abangnya, adeknya pun boleh." sahut Jinseo, ikut nimbrung, ia duduk di tengah-tengah, sebagai penghalang antara Jungkook dan Lisa.
Lisa mendelik kesal. "Amit-amit! Kagak mau gue sama bocah kayak lo."
"Bocah gini tapi Hot, lho, lebih Hot dari bebeb lo." Jinseo menaik turunkan alisnya, membuat Lisa menatapnya dengan wajah horror.
"Najis!"
Sunmi dan Eric tertawa mendengar percakapan antara Jinseo dan Lisa. Sedangkan Jungkook sendiri hanya terkekeh kecil, menatap Lisa dari samping yang tengah serius beradu tatap dengan Jinseo.
"Lisa? Papa kamu kerja di mana?"
Lisa mengalihkan pandangannya ke arah Eric yang baru saja melontarkan pertanyaan tersebut, raut wajahnya berubah drastis. "Aku, gak tau Om."
"Lho? Kok gak tau?"
Lisa menundukkan kepalanya, tak mau menjawab pertanyaan dari Eric, Jungkook yang menyadari perubahan sikap dari Lisa ikut bersuara. "Papanya sibuk, Pa."
Eric dan Sunmi ber-Oh ria, pasangan itu kembali melanjutkan aktifitasnya yang sempat tertunda tadi.
Lisa menengok ke arah Jungkook dengan kening mengerut bingung, cowok yang mengenakan Hoodie biru itu nampak menunjukan senyum tipis sembari mengusap pelan surainya. Jujur, baru kali ini Lisa melihat sisi lain dari Jungkook, cowok yang menyandang status sebagai pacarnya itu seakan mengerti dengan apa yang di rasakannya saat ini.
***
"Yakin gak mau masuk?" tanya Jungkook.
Saat ini, Lisa dan Jungkook sudah memposisikan diri di depan kediaman Hantsley-keluarga Jennie. Jungkook duduk di atas jok motor, sedangkan Lisa berdiri di hadapannya.
Akhir-akhir ini, Lisa lebih sering menginap di rumah sahabatnya itu, kejadian tempo lalu tentu masih membekas di pikirannya, ia memilih tinggal di rumah Jennie untuk sementara, dan jika keadaan mulai membaik maka ia akan kembali ke rumah Papa tirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Struggle [SUDAH DITERBITKAN]
FanfictionMenggenggam tangan seorang Jungkook itu rasanya sangat mustahil. Sifatnya yang begitu dingin terkadang membuat Lisa ingin berkata mundur. Hingga kejutan demi kejutan di dapat oleh Lisa dari Jungkook, Lisa tak pernah menyangka, lelaki bak prasasti hi...