40. Sensasi Lagi.
"Baru juga tadi pagi berantem sama Jennie, sekarang udah bikin sensasi lagi itu cewek." Yuqi menyedekapkan kedua tangannya kedepan dada dengan wajah datar yang terlihat begitu tak enak dipandang siapapun. Di sampingnya terdapat Yerin dan Dahyun yang juga tengah menatap ke arah yang sama dengannya. Sedangkan Lisa dan Jennie tengah berada di kelas, mengurus semua keperluan belajarnya, sebenarnya hanya Jennie saja yang belajar, sedangkan Lisa berperan sebagai peneman.
"Tunggu beberapa menit lagi, pasti abis ini dia nangis kejar," bisik Yerin, mendapat anggukan setuju dari Yuqi dan Dahyun.
Ketiga cewek itu sama sekali tak mengalihkan pandangannya dari arah lapangan bendera, di mana di sana juga terdapat banyak pasang mata yang tengah menonton adegan serupa. Hari ini.
SMA Rajawali di gemparkan untuk yang kedua kalinya oleh cewek bernama Nana Syaquella. Pagi tadi, cewek itu sukses menarik perhatian banyak murid dengan beradu fisik dengan Jennie, sahabat Lisa yang populer akan kecerdasannya. Sekarang, tepatnya saat jam istrahat, Nana kembali berhasil membuat gempar sekali lagi, dengan terang-terangan menyatakan perasaannya pada Taehyung di depan banyak murid, tepat di tengah-tengah lapangan bendera.
Yerin jadi semakin yakin, jika Nana sebenarnya memang terobsesi pada Taehyung, sebegitu besar keinginannya agar bisa bersama Taehyung, segala cara telah di halalkannya, tindakan Nana seolah-olah menunjukan kalau ia memang mempunyai penyakit jiwa.
"Gue suka sama elo Taehyung! Gue suka! Suka sama lo! Elo doang! Gue pengen jadi pacar lo, apapun caranya!" ujarnya secara gamblang.
Di tepi lapangan yang tak jauh dari posisi Yuqi, Yerin, dan Dahyun. Terdapat segerumbulan cowok yang merupakan sahabat-sahabat seperjuangan Jungkook, menatap begitu intens adegan dihadapan mereka ini, mereka benar-benar tegang, menunggu jawaban dari seorang Taehyung, apakah cowok itu mau menerima Nana atau malah sebaliknya?
"Sebegitu gantengnya ya itu cowok? Masih gantengan gue deh." Jimin mengusap-usap dagunya dengan mata memicing.
"Gangguan telinga elo mah." sahut Namjoon meledek cowok dengan tindik perak di telinganya itu.
Jimin berdecak pelan. "Gue ganteng ya. Helloowww!!!"
Mendengar penuturan Jimin membuat teman-temannya bergidik ngeri, apalagi saat cowok itu memperagakan gerakan ‘banci’
"Biji mata lo noh, udah kagak keliatan lagi!" ujar Hoseok sembari memicingkan matanya, meniru mata sipit milik Jimin.
"Gini-gini juga gue primadonanya SMA Rajawali! Noh, si Nana pernah gue tolak sebelum kenal sama Taehyung."
"Nana yang nolak, atau elo yang di tolak?"
"Ya gue yang nolak lah, gue nolak, karna gue nerima keputusan dia buat nolak gue,"
"Sama aja, setan! Elo yang di tolak berarti!" delik Jin, berusaha menahan kesalnya mati-matian agar tak memasukkan kepala Jimin kedalam selokan.
"Perlu periksa mata nih si Taehyung kalo ampe dia nolak Nana, kalo gue sih langsung terima, jarang-jarang nih ya ada cewek bening yang nembak gue."
PLAKK!!
Satu geplakan di tengkuk Jimin membuat cowok itu tersentak kaget, ia segera berbalik, dan di saat itu pula matanya mendapati Shuhua yang tengah menatapnya begitu tajam. Beda halnya dengan teman-teman cowok itu yang secara terang-terangan menertawahi nasibnya.
"Mampus lo! Kena mam-mam sama Shuhua!" ujar Hoseok di sela-sela tawanya, Suga yang biasanya paling awet dengan raut datarnya kini terkekeh kecil melihat wajah panik yang di tunjukan Jimin pada Shuhua.
"Ngomong apa kamu tadi?! Pengen punya pacar lagi?!" tanya Shuhua di sertai wajah galaknya.
Jimin menyengir hingga matanya ikut menyipit. "Enggak yang, kamu sendiri kenapa kesini?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Struggle [SUDAH DITERBITKAN]
FanfictionMenggenggam tangan seorang Jungkook itu rasanya sangat mustahil. Sifatnya yang begitu dingin terkadang membuat Lisa ingin berkata mundur. Hingga kejutan demi kejutan di dapat oleh Lisa dari Jungkook, Lisa tak pernah menyangka, lelaki bak prasasti hi...