AGHATA (TAMAT)

Pantai

♡Happy Reading

'Bagiku, kau adalah senja yang selalu ku tatap dalam diam'

~Aghata Prisilla

Setelah insiden nangis-nangis di jalan sambil berteriak itu, akhirnya Alex benar-benar mengajak Aghata untuk pergi ke pantai, entah kenapa rasanya hati nurani Alex menginginkan hal itu, mengajaknya jalan-jalan serta melupakan hal-hal yang membuat gadis kecil itu menangis, meski Alex tidak tahu apa yang membuatnya begitu, biarkan saja, Alex tidak ingin menghancurkan hari ini dengan bertanya yang malah membuatnya sedih kembali.

Sebelum pergi ke tempat tujuan, Alex mampir sebentar ke Mall untuk membeli baju dan mengisi perut, Alex peka Aghata juga belum makan, mangkanya ia berinisiatif untuk mengajaknya ke sini.

"Ko kita malah ke mall sih?? Katanya mau pergi ke pantai." Tanya Aghata bingung saat sudah sampai di parkiran mall.

"Emang lo mau ke pantai pake seragam sekolah?!" Ucap Alex sambil melirik baju seragam Aghata dan dirinya.

Aghata hanya tekekeh kecil sambil memperlihatkan deretan gigi putihnya,"Iyah-yah, tapi..."

"Tapi apa lagi?!!" Decak Alex pelan.

Aghata mengulum senyumnya ke dalam,"Aku gak punya uang." Ucapnya, sementara Alex yang mendengarnya merasa geli sendiri, memangnya siapa juga yang minta Aghata untuk membayar???

"Udah, yuk masuk."

Alex langsung menarik lengan Aghata saat gadis itu hendak melayangkan komentarnya.

"Lo pilih aja mau yang mana, gue yang bayar." Ucap Alex saat keduanya telah sampai di toko baju. Aghata mengangguk lantas segera mencari baju yang menurutnya murah..... mata Aghata terus mencari baju, namun belum ada satupun juga yang ia suka, bukan apa-apa, harga yang di bandrol dari deretan baju-baju di sini itu mahal semua membuat Aghata enggan untuk mengambilnya.

Alex sudah siap dengan pakaiannya, lantas segera pergi menemui Aghata, mata Alex menyipi saat Aghata belum juga mengganti pakaiannya.

"Lo belum ganti juga!!"

Aghata terlonjak kaget saat mendengar suara Alex," Alex. Kamu ngagetin tau gak!!! Kalo aku copot jantung gimana?!!" Ketus Aghata.

"Tinggal pasang lagi, gampang kan?!!" Ucap Alex sambil terkekeh membuat Aghata berdecak kesal,"Gak lucu."

Alex mencubit pipi Aghata yang begitu gemoy, lantas lelaki itu segera mencarikannya baju, setelah merasa pas, akhirnya mereka memutuskan untuk mengisi perut terlebih dahulu sampai menghabiskan waktu satu jam setengah...

"ALEX MASIH JAUH GAK???" Teriak Aghata saat mereka sedang di perjalanan.

Alex mengusap telinganya yang berada di dalam helm,"Gue gak budek, Ta. Jadi gak usah teriak." Ucap Alex.

Aghata terkikik geli, ia kira Alex tidak akan mendengarnya karna laju motor yang begitu cepat,"Yaudah aku minta maaf, jadi masih jauh gak??"

Alex melirik Aghata lewat kaca spion motornya,"Bentar lagi, lo tidur aja di pundak gue."

Aghata menggelengkan kepalanya,"Nanti kamu pegel."