Our Way: Jung Wooyoung

Part 14: Rapat

Media: Ed Sheeran — Happier

×××

Rapat Himpunan jurusan Alea terbagi dalam dua macam. Yang pertama adalah Rapat Koordinasi yang diikuti Badan Pengurus Harian (BPH — Ketua Himpunan, Sekretaris, Bendahara) bersama dengan para Kepala Bidang. Kedua, adalah Rapat Besar yang diikuti oleh seluruh anggota Himpunan baik BPH, Kepala Bidang, Staff dan Anggota.

Masing-masing rapat diadakan dua minggu sekali untuk memonitor sejauh mana progress dari program kerja yang sudah terlaksana atau yang akan terlaksana. Termasuk pula membahas masalah-masalah yang ada dalam internal Himpunan maupun eksternal jurusan.

Malam ini, Rapat Koordinasi sedang dilaksanakan. Memasuki minggu ketiga setelah dilantiknya pengurus Himpunan, semua Bidang mulai berkerja. Merencanakan program kerja, menyampaikan detail program dan diskusi untuk memecahkan masalah yang ada.

Semua anggota rapat duduk di lantai membentuk lingkaran di Sekretariat Himpunan dan mulai mempresentasikan program kerja terdekatnya. Diawali Sekretaris, Bendahara dan seterusnya.

"Oke selanjutnya, Bidang Minat dan Bakat" Kata Alea mempersilahkan Kepala Bidang untuk mempresentasikan.

"Proker terdekat kita ada Kompetisi Jurusan. Cabang Olahraganya fix ada lima. Basket, Futsal, Volly, Badminton sama E-Sport PUBG sama Mobile Legend. Kepanitiaan udah jalan. Proposal lagi proses, terus untuk lapangannya ada yang udah fix ada yang belom" Jelas si Kepala Bidang.

"Yang belum fix Cabor apa aja?" Tanya Alea.

"Basket sama Volly, Le"

Alea mengangguk-angguk mengerti. "Volly coba tanyain lapangan deket Stadion kampus dulu, kalo nggak bisa nanti nyari lagi. Basket nanti gue coba tanyain Woo..." Kalimat Alea terhenti, gadis itu merapatkan bibir. Diam. Dan ruangan seketika lengang.

Alea mengerjap-ngerjap, menatap anggotanya yang juga diam tapi dengan raut menggoda dan menahan senyum. Tapi tak lama senyum itu berubah menjadi tawa nyaring. Ruangan seketika penuh dengan tawa dan ejekan. Membuat Alea reflek menutup wajah dengan proposal yang ia bawa.

Malu sekali. Kenapa pula harus keceplosan seperti itu.

Tapi ia juga tertegun. Setelah satu bulan lamanya, ternyata alam bawah sadarnya masih menyebutkan nama yang sama.

"Aduh sang mantan" Seru salah satu anggota.

Gadis itu jadi berdecak malas dan melengos keras. Ia kembali melihat Kepala Bidang yang bersagkutan. "Nanti coba gue tanyain temen gue" Kata Alea mencoba mengembalikan fokus forum.

"Siapa Le nama temen lo?" Tanya Rafi menggoda.

Alea mendecih sinis. "Anet!" Sungut Alea. "Siapa Ketua Panitianya?" Tanya Alea mengalihkan.

"Haechan anak '18"

Alea mengangguk-anggukkan kepalanya. "Ada lagi yang mau disampein nggak?" Tanyanya. Kepala Bidang Minat dan Bakat itu menggeleng tanda tak ada yang disampaikan lagi.

"Selanjutnya Bidang Pengabdian Masyarakat. Rafi silahkan" Kata Alea mempersilahkan.

Rafi berdeham pelan, menegakkan punggung lalu mulai menjelaskan. "Proker terdekat Bidang Pengabdian Masyarakat ada Donor Darah yang akan diadakan bulan ini. Proposal udah kelar, kepanitiaan udah clear, cuma ada satu masalah..."

Alea mengernyit. "Go on" Kata Alea, meminta Rafi untuk melanjutkan penjelasannya.

"Donor darah di kampus kita ternyata cuma bisa dilaksanakan satu bulan satu kali. Nah slot bulan ini ternyata udah dipake sama Himpunannya anak Ilmu Politik" Rafi menjeda kalimatnya. Ia menelan ludahnya saat melihat raut wajah Alea sedikit berubah. Rafi berdeham pelan dan melanjutkan. "Gue udah nyoba hubungin Ketua Panitianya sana buat minta gantian slot aja mereka bulan depan kita bulan ini, ternyata nggak bisa. Slot bulan depan udah dipake BEM Fakultas Teknik"