2.balap

163 18 1
                                    

Nadine melangkahkan kakinya ke arah segerombolan cowok cewek yang ada di tepi jalan yang akan menjadi tepat balap liar pada malam ini.

"Hai nadine udah datang aja Lo ternyata." sapa Septian Sabil bertos ala ala mereka.

"Lo datang gak sama satria?." tanya Alina sambil celingak-celinguk mencari keberadaan satria.

"Iya gue dari tadi gak ada lihat dia." timpal amel.

Mereka septian artharedo,Alina Puspita dan Amelia Putri adalah temannya Nadine dan satria,mereka semua satu angkatan dengan satria sama sama menempuh jenjang perkuliahan semester 7. Dan alina merupakan pacar dari satria abangnya Nadine.

"Biasa bang Satya juga lagi ikutan balap di tempat lain." jawab Nadine.

"Trus Lo sekarang mau ikut tanding atau jadi penonton aja nih?." tanya Septian.

"Mending Lo ikut bayarannya juga gede sayang kalau Lo gak ikutan." sambung Alina.

"Emang berapa bayaran yang gue dapatin kalau menang?." tanya Nadine.

"15 juta." ujar Amel. "Bukannya Lo juga perlu uang untuk buka cafe?." lanjut Amel.

"Ok,gue ikut." putus Nadine."tapi lawan tanding gue siapa?." tanya Nadine.

"Kalau gak salah namanya malvino deh." ujar Amel.

"Yaudah gue ke sana dulu buat daftarin Lo." pamit Septian yang diangguki ke tiga gadis tersebut.

"Ya udah gue siap siap dulu ya kak." pamit Nadine setelah kepergian Septian.

"Sip ,semangat." ujar Alina.

"Lo harus menang biar bisa terakhir kita kita." tambal Amel.

Sedangkan Nadine hanya mengacungkan ke dua jempolnya dan pergi menuju tempat pertandingan.

                  •••••••••••••••••••••

"Lo yakin no mau ikut balap liar itu?." tanya Darren .

"Hmmm." guman malvino.

Ya sedari pulang sekolah malvino sudah kehilangan gairah untuk hidup karena orang yang dia cintai pamit untuk melanjutkan pendidikannya keluar negeri.ya yang dia tau dari raya seperti itu.

"Lo dari tadi siang cuma jawab hhmm,ya,hhmm ,ya doang udah kayak kulkas berjalan aja lo." celetuk galang.

"Lo boleh patah hati tapi gak gini juga kali,kayak gak ada cewek lain aja lo." ujar Darren.

"Udah Lo ikhlasin aja si raya ,Lo kan ganteng lagi pula banyak cewek yang ngantri buat bisa jadi pacar Lo." hibur Galang.

"Berisik." bentak malvino yang langsung melangkahkan kakinya ke tempat pertandingan .

Disana sudah berdiri satu motor ninja lawan tanding malvino malam ini.malvino menduduki motornya dan langsung menstater motornya yang diikuti oleh lawannya ,siapa lagi kalau bukan Nadine.

"Are you ready." ucap seorang perempuan yaitu Amel temannya Nadine dengan pakaian ketatnya, dia mengangkat sebuah sapu tangan.

"BRUMM."

"BRUMM."

"Ready." jawab penonton

"ONE."

"TWO."

"TREE."

Teriak Amel sambil melepaskan sapu tangannya ke udara.seketika motor yang di Kendari oleh malvino dan Nadine melaju dengan kencang meninggalkan garis star.

  Dia nadineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang