四十二 | 42

290 38 4
                                    

Sudah kembali ke Hyogo.

Karena dikalahkan Karasuno di pertandingan nasional, tim voli Inarizaki harus kembali ke tempat asalnya lebih cepat dibandingkan biasanya. Pelatih memberi mereka libur selama satu hari setelah sampai ke Hyogo. Tujuannya agar para anggota dapat mengistirahatkan dirinya baik mental maupun fisiknya sebelum masuk kembali ke sekolah.

Miyu sebenarnya tidak begitu butuh hari libur ini. Dia hanya membantu para anggota selama pertandingan dan tidak melakukan hal-hal yang berat. Tapi mengingat ia telah menunjukkan wajahnya sebagai manager tim voli Inarizaki ketika pertandingan nasional, ia belum siap dengan tatapan murid-murid di sekolahnya itu.

Memang sepertinya aku butuh hari libur ini untuk menenangkan pikiranku, batin Miyu sambil menghela napas panjang.

Atsumu yang memang dari tadi sudah di rumah Miyu, soalnya ada yang lagi pacaran di rumahnya, bingung ketika gadis yang dipeluk pinggangnya dari belakang itu menghela napas panjang. Posisi Miyu duduk di depan Atsumu dan bersandar ke tubuh pria itu sambil menonton film di TV. Lalu Atsumu menaruh dagunya di bahu Miyu.

"Apa ada yang mengganggu pikiranmu?" Tanya si surai emas.

Miyu menganggukan kepalanya. "Itu... aku kan sudah menunjukkan wajahku sebagai manager tim voli sekolah. Aku belum siap kalau nanti ada banyak yang menatapku..." Jelas Miyu dan kembali menghela napas panjang lagi.

"Maaf udah menyeretmu jadi manager..." Atsumu merasa bersalah.

"Kalau aku gak jadi manager belum tentu aku jadi pacarmu lho?" Miyu mengelus tangan Atsumu yang melingkar di pinggangnya. "Setiap hal memiliki resikonya. Seperti kamu dan Samu dulu, resikonya bisa terciduk atau bahkan tidak terciduk sama sekali. Ini resiko yang harus aku hadapi, jangan merasa bersalah gitu ya."

"Baik~" Atsumu mengeratkan pelukannya dan asik menghirup aroma rambut Miyu yang begitu menenangkan baginya.

Atsumu tiba-tiba teringat suatu hal yang ingin ia bahas dengan pacarnya itu. "Miyu."

"Ada apa Tsum?"

"Kamu mau kita sembunyikan hubungan ini saat di sekolah?" Miyu lupa akan hal itu. Dirinya terlalu sibuk memikirkan tatapan orang lain pada dirinya hingga lupa hubungannya dengan Atsumu harus bagaimana jika di sekolah nanti.

"Kamu... gak apa-apa kalau aku minta kita sembunyikan hubungan ini?" Tanya Miyu hati-hati.

"Kalau itu Miyu yang mau, akan kulakukan." Jawab Atsumu. "Meski sebenarnya aku ingin beritahu pada publik kalau Miyu itu pacarku. Biar tidak ada yang bisa macam-macam denganmu."

Miyu merasa tidak enak dengan Atsumu karena keinginan mereka berdua berbeda. "Kalau di atap sekolah tidak ada orang... boleh deh."

"Beneran!?"

"Iyaaa. Palingan kalau orang lainnya itu Suna dan Samu, aku tidak mempermasalahkannya." Jelas Miyu.

Atsumu semakin mengeratkan pelukannya karena senang. "Sayang Miyu!"

"Kamu kayak bayi banget ya?" Miyu terkikik melihat tingkah Atsumu.

"Pas sama kamu doang lho aku gini tuh." Atsumu memanyunkan bibirnya. Miyu melihat wajah Atsumu yang cemberut dan entah mengapa terlihat begitu menggemaskan di matanya.

Hingga tanpa sadar Miyu mengecup pipi si surai emas. "Jangan cemberut lagi ya?" Lalu seolah tidak melakukan apapun dan kembali menonton film.

Atsumu tidak bermimpi. Ia ingat sedang berada di rumah Miyu dan baru saja tadi dikecup oleh si tuan rumah. Setelah mencubit tangannya, ia baru yakin ini bukan mimpi. Seketika wajah Atsumu langsung memanas. Dirinya tak pernah mengira jika Miyu akan melakukan itu.

"Miyu curang..."

tbc.







Hai hai! Maaf ya baru update sekarang >< Minggu kemarin aku lagi ada banyak tugas dan sekarang udah mulai UAS juga... Sabtu kemaren juga udah mulai sih sebenernya ㅠㅠ

Makasih buat 6k+ reads dan 1k+ votes nya! Berkat kalian juga yang bikin aku semangat buat tamatin cerita ini, mohon dukungannya terus ya! ㅠㅠ

どうしよう!? | Miya Twins, Suna ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang