[BXB] [ROMANCE] [On Going]
[2 우리 다시 만나자 Series - Verona Blend]
And when a simple 'touch me' glued both of their body tightly, made them together for the rest of their life.
[Second Series of WILLOW]
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"You know what is the worst feeling? You might know something you have no idea about.
Does it sounds confusing?
Yes. It does confuse me, so much. No one would spare me from how hurts it is, even Jaehyun still hesitant to help me."
"Is he?"
"Yup!"
"No- It's not— well, yah. It's complicated."
🍃
"It's ok, no one would see."
"But—"
"Sshh, follow me."
Jungwoo menarik serut hoodie Lucas dan menarik kekasihnya keluar dari rumah. Dia bosan di dalam bangunan kecil itu dan dia putuskan untuk menarik Lucas mencari udara segar, salah satunya dengan makan siang di kafe terdekat.
Dekat dalam artian mereka perlu naik taksi sekitar lima menit untuk sampai ke tempat yang sudah Jungwoo tetapkan.
Hati Lucas tidak tenang, tentu saja. Meninggalkan rumah yang menyimpan jutaan harta begitu saja, meski semua terkunci rapat. Meski Lucas sadar, tidak ada yang akan mampu melihat rumah itu, tersembunyi dibalik pelindung yang hanya Lucas serta Jaehyunlah pemilik penangkalnya, dimana hanya dengan kalung yang Lucas dan Jaehyun bawalah mereka bisa temui lokasi rumah dan kunci yang membuka bangunan pemberian Chanyeol itu.
Meski demikian, tetap saja Lucas merasa tidak bisa menikmati diri selama di perjalanan pergi, walaupun Jungwoo sudah berkali-kali mengatakan dan meyakinkan padanya bahwa tidak akan ada hal buruk yang terjadi selain perut mereka yang nantinya pulang dengan tinggi tambahan.
Mereka sampai di salah satu resto pasta yang sudah lama Jungwoo ingin kunjungi. Pasalnya, resto itu adalah tempat pertama kali mereka bertemu, awal jalinan hubungan mereka terajut jadi satu, sampai hari ini merekatkan mereka dengan erat.
Hari ini memang bukan hari spesial untuk mereka, namun tiap hari bisa jadi istimewa bukan karena memperingati satu spesifik agenda, melainkan mengingat mereka masih bersama. Maka, itulah yang Jungwoo lakukan; menghargai tiap waktu yang bergulir diantara Lucas dan dia, dengan memuaskan diri melakukan apapun yang bisa mereka lakukan, meski tidak bisa terlalu sering layaknya pasangan normal lainnya, Jungwoo tetap ingin selalu bisa mencetak memori indah bersama kekasihnya.
Duduk di salah satu tempat duduk, diantara puluhan tempat yang terisi penuh, seraya melihat Lucas duduk dengan mata liar melihat sekeliling; awas dengan tiap wajah yang kiranya mampu dia kenali.