"Kamu udah makan malem?" tanya Dena pada Ella
"Belum" sahut Zion
"Mama nggak lagi nanya sama kamu" ujar Dena ketus
Zion berdecak kesal lalu berjalan ke arah ruang makan sambil menggerutu, "Sebenernya yang anaknya itu gue apa Rapunzel sih?!"
"Sayang, kamu udah makan?" ulang Dena menghiraukan putranya yang melangkah pergi
Ella tersenyum, ternyata benar kata Zion, dia tidak perlu takut, "Belum, Ma"
"Yaudah makan sama Mama sama Papa yuk! Mama baru aja selesai masak" ajak Dena
Ella hanya berjalan mengikutinya menuju ke ruang makan.
"Malam, Ella" sapa Jason sambil tersenyum
Ella pun balas tersenyum dan menjawab, "Malam juga, Pa"
"Ayo duduk, sayang" kata Dena menyuruh Ella duduk di samping Zion
"Iya, Ma" jawabnya
Zion menatap Ella yang duduk di sampingnya sambil menaik-turunkan alisnya, "Apa gue bilang?" bisiknya
"Mereka nggak makan orang, mereka makan makanan manusia kayak kita" sambungnya yang malah membuat Ella tertawa
"Apaan sih?" ujar Ella dengan tawa yang masih tersisa
"Lagi ngomongin apa sih?" sahut Dena
Ella dan Zion langsung saling tatap dalam diam, tidak mungkin jika mereka mengatakan yang sebenarnya kan?
"Eum… bukan apa-apa kok, Ma" jawab Zion kemudian
Dena pun mengangguk. Sesaat kemudian Aldi datang dengan wajah tanpa dosanya, padahal sebelum Zion datang, Dena dan Jason belum makan karena menunggunya keluar dari kamar.
"Wah… kakak ipar tumben dateng" katanya sambil melempar senyum pada Ella
"Iya nih" jawab Ella
"Udah buruan duduk, gue laper" ketus Zion saat Aldi tak kunjung duduk di kursinya
"Bawel Lo" balas Aldi lalu duduk di kursinya
Setelah selesai makan malam, mereka berlima duduk di sofa yang ada di ruang keluarga sambil menonton televisi.
"Jangan peluk-peluk dong, Zi. Malu tau?!" kesal Ella sambil berbisik pada suaminya yang sedari tadi terus saja memeluknya dan meletakkan kepalanya di atas kepala Ella
"Kenapa harus malu? Lagian sah-sah aja kita kayak gini di depan keluarga gu--kita maksudnya. Mereka juga keluarga Lo sejak kita nikah" balas Zion tanpa mau merubah posisinya
"Serah deh"
"Jangan ngambek dong" kata Zion sambil mencium kepala Ella
"Nggak" jawab Ella
"Mau kapan kasih tau mereka?" tanya Zion sambil sedikit merenggangkan pelukan mereka agar bisa menatap wajah istrinya
"Terserah Lo aja"
"Terserah-terserah mulu Lo ah" ujar Zion sedikit kesal
"Bac--hmpt"
"Mulutnya…" desis Zion sambil menutup mulut Ella dengan tangan besarnya
Ella mengerucutkan bibirnya kesal setelah Zion melepaskan bekapannya.
"Lo apa gue yang ngasih tau?" tanya Zion
"Dikasih tempe aja gimana?" canda Ella
"Ck! Rapunzel!" ujar Zion memperingatkan
Ella hanya menyengir lebar lalu memeluk suaminya dengan sayang, "Lo aja yang bilang, gue lagi males ngomong"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Rapunzel
Roman pour Adolescents"El" panggil Zion lembut sambil memegang salah satu tangannya "El, gue minta maaf buat semuanya. Gue mau tanggung jawab atas apa yang udah gue lakuin, dan ini bukti keseriusan gue buat tanggung jawab sama Lo. Please terima gue, nikah sama gue" pinta...
