Bab 36 : Janji

1.3K 133 3
                                        

"Farrel… jangan nangis dong, sayang. Papa kan cuma nawarin… Papa tadi nggak maksa kan?" tanya Ella yang dibalas gelengan oleh Farrel

"Nah berarti jangan nangis lagi dong, Papa nggak akan maksa kalau Farrel emang nggak mau ketemu sama ayahnya Farrel" lanjutnya

Farrel tidak menjawab apapun, namun dia semakin mengeratkan pelukannya pada Ella dengan air mata yang masih menetes dari kedua matanya.

Dia tidak suka saat ada yang mengingatkannya tentang ayahnya. Dia tahu jika pria itu adalah ayahnya, tapi bahkan sejak ia lahir, ayahnya itu tidak pernah bersikap baik padanya, begitupun sang bunda yang juga seolah tak mengharapkan kehadirannya. Jadi dia ingin benar-benar melupakan kedua orang tua kandungnya itu dan memulai hidup barunya yang menyenangkan dan bahagia bersama kedua orang tua barunya, juga calon adiknya.

"Udah dong… kalau Farrel nangis terus, Adeknya Farrel nanti juga ikutan nangis"

Farrel langsung mendongak menatap wajah Mama nya dengan mata berair karena menangis tadi.

Farrel menggeleng menanggapi ucapan Ella, dia kembali memeluk Ella dengan erat sambil berucap, "Farrel nggak mau bikin adek nangis"

Ella tersenyum sambil mengusap kepala Farrel dengan lembut.

"Ma" panggil Farrel

"Hm?" tanya Ella

"Farrel sayang banget sama adek, nanti kalau Adek udah lahir, Farrel janji bakal selalu jagain Adek. Farrel nggak akan pernah biarin Adek nangis, apalagi gara-gara Farrel. Mama pegang janji Farrel ya?"

Ella tersenyum haru, anak sekecil ini bagaimana bisa memikirkan hal seperti itu, tapi kemudian dia pun mencium kepala Farrel sambil mendekapnya semakin erat, "Iya, sayang"

"Farrel sayang Mama, Papa, sama adek" ucap Farrel

"Kita semua juga sayang banget sama Farrel" balas Ella

"Adek kapan lahirnya sih, Ma? Farrel udah pengen banget ketemu sama adek" tanya Farrel tiba-tiba

"Masih tinggal sekitar 7 bulan lagi, sayang" jawab Ella

"7 bulan itu berapa, Ma?"

"Emm… 7 bulan itu masih agak lama sih, tungguin aja ya?"

Farrel mengangguk lalu mendekatkan wajahnya dengan perut Ella, "Adek lagi ngapain sekarang?" tanyanya

"Ih Abang kepo" balas Ella sambil menirukan suara anak kecil kemudian terkekeh pelan

*#*

"Gimana? Udah selesai?" tanya Ella begitu melihat Zion memasuki rumah

"Udah, nih berkas-berkasnya" tunjuk Zion pada berkas-berkas di tangannya

Ella hanya mengangguk menanggapinya, setelah itu Zion pergi ke kamar dan menyimpan berkas itu dengan rapi.

"Zi, Farrel nya pindahin ke kamar" kata Ella saat melihat Zion kembali dari kamar

"Iya" jawab Zion lalu mulai memindahkan Farrel yang tadinya terlelap di pangkuan Ella ke kamar anak itu sendiri

Setelah selesai dengan urusannya memindahkan Farrel, Zion kembali ke ruang tengah untuk menemani Ella. Namun saat sampai di sana, dia tidak melihat istrinya lagi.

"Zel" panggilnya

"Aku di dapur, Zi. Masak" sahut Ella dari arah dapur

Zion pun berjalan menghampiri istrinya yang sedang berada di dapur.

"Masak apa?" tanya Zion pada Ella yang sedang menguncir rambutnya agar tidak mengganggunya saat memasak

"Kamu maunya apa?" tanya Ella balik

My RapunzelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang