Bab 17Ini bukan apa-apa jika tidak ada hadiah, tetapi saya telah memikirkan tentang hadiah sepanjang pagi, tetapi sekarang saya menemukan bahwa hadiah itu bukan untuknya, yang agak tidak nyaman.
Kamar Lin Cha kecil dan menyedihkan. Gu Yan tidak percaya pada kejahatan dan tidak peduli tentang hal-hal lain, jadi dia masuk dan melihat sekeliling.
Tidak!
Sungguh tidak!
Dia tahu bahwa hadiah ini sama sekali bukan untuk dirinya sendiri, dia memperlakukannya dengan sangat buruk, dua orang tidak toleran satu sama lain, berkelahi satu sama lain, bagaimana dia bisa memberinya hadiah dengan baik.
Gu Yan merasa bahwa dia sedang dalam mood yang sangat buruk.
Dia tiba-tiba memikirkan pria itu tadi malam.
Dia tidak mendengar apapun, tapi dia melihat wajah Takada Jun.
Sangat muda, saya mendengar bahwa dia masih mahasiswa.
Mungkinkah Lin Cha tidak istirahat siang dan malam untuk terburu-buru bekerja, apakah itu hadiah untuknya?
Saya seorang mahasiswa, jadi saya harus kembali belajar, jadi saya harus cepat.
Ketika dia memikirkan ini, Gu Yan merasa apinya tidak bisa lagi ditekan.
Wanita ini benar-benar tidak tahu bagaimana bertobat dan bahkan tidak tahu bahwa dia sudah menikah.
Juga terlibat dengan pria lain.
Hanya ... mengandalkan diri sendiri untuk tumbuh dengan baik!
Gu Yan: ....
Marah sampai tidak jelas.
Xiao Song dipanggil.
Gu Yan mencoba menahan diri untuk tidak menunjukkannya, dan bertanya, “Apakah nyonya benar-benar akan kembali ke He Sheng hari ini?”
Xiao Song :?
“Nah, itu benar.”
“Siapa nama pria itu kemarin?”
Gu Yan terus bertanya.
“Yang mana? Man?”
Xiao Song sedikit panik.
“Tadi malam, kamu membawa itu, siapa namanya, apakah dia di desa yang sama dengan Lin Cha.”
Gu Yan mencoba yang terbaik untuk menahannya, tapi bagaimanapun dia sangat marah, sangat marah.
“Dia ... dia ... tidak bersalah, aku tidak membawa pemimpin tim.”
Xiao Song memikirkan wajah suram Gu Yan, dan kakinya ketakutan.
Bukankah itu bagus?
Bagaimana ketua kelompok tahu.
Xiao Song ingin menangis tanpa air mata, dia tahu jika terjadi kesalahan, dia tidak akan berakhir dengan baik.
“Aku bertanya padamu, siapa namamu dan darimana
asalnya .” Gu Yan mendengus marah.
“Namanya Gao Tianjun, dan dia memang berada di desa yang sama dengan istrinya, tapi hari ini adalah stasiun tempat saya membawa istri saya, dan saya benar-benar tidak melihat orang itu.”
KAMU SEDANG MEMBACA
(END) Istri Kecil 80 Hewan yang Manis (Chuanjin Kuno)
RomancePenulis: Juli Orange Kategori: Melalui Kelahiran Kembali Waktu posting: 2020-12-04 Terbaru: Bab 83