Patah

2.1K 311 113
                                    

Melepaskan itu sulit,
Merelakan itu juga sulit,
Namun memaksakan untuk tetap terikat itu sakit.
-----------

Jam pelajaran olahraga kelas Ryujin, Somi dan Chenle telah berakhir bersamaan bel istirahat berbunyi. Anak-anak kelas mereka udah pada bubar ada yang ke kantin ada yang ganti baju tapi Chenle, Somi, Ryujin ditambah minjoo lagi asik nge gibah di pojokan lapangan basket yang teduh.

"Lo tau nggak..."

Chenle memulai pergibahan ini

"Si winter jadian sama si sungsang" kata Chenle yang lagi tiduran di paha Ryujin sedangkan Ryujin duduk selonjoran bersandar ke tiang sambil minum air dari minjoo.

"Sungchan bego bukan sungsang!" Kata Somi menyenggol kepala Chenle dengan sikutnya.

"Aduh kasar" sungut Chenle.

"Hahaha Sungchan le" koreksi minjoo yang dibalas cengiran Chenle.

"Kalau neng minjoo yang ngomong mah adem ayem gitu di telinga dan hati kalau Somi mah..."

"Apa gue apa??"

Ryujin tertawa menyimak perdebatan kedua temannya ini.

"Tapi le gue kira si Sungchan bakal sama minjoo? Kan dia ngepet Lo tuh Ju" tanya Somi ke minjoo.

"Nanyain winter kok, kan winter satu club Padus sama gue" jawab minjoo.

Somi berganti menatap Ryujin "Lo surat cinta valentine day Lo udah Lo kasih ke mas Bomin Lo itu?" Tanya Somi sembari menekan kata "mas Bomin"

Ryujin mendelik ke arah Somi dengan galak "heh mas-mas aja, yang boleh manggil mas Bomin ku pake mas  cuma gue"

"Dih baru Deket aja" cibir Chenle.

Sementara minjoo merasakan ada yang janggal dari kedekatan Ryujin dan Bomin.

"Lo Deket banget Ryu udahan?" Tanya minjoo.

Chenle menyeringai "udah jalan berdua malah ju, Lo tau nggak kemarin lusa Ryujin kan diajak jalan trus dibeliin ikan cupang dua sama kak Bomin. Beuh... Tiap hari itu ikan diajak ngobrolin Bomin"

Somi mengangguk, "tiap malem pamer ke gue kalau chat an sama mas Bomin, ditelponin"

Ryujin tersenyum malu-malu.

"Tapi Ryu, kok disekolah kak Bomin sering pura-pura nggak kenal Lo secara Deket ya? Padahal kalian udah jalan kemana-mana berdua" tanya minjoo.

"Malu Kali. Gue kalau bukan karena keterpaksaan juga sekolah mau pura-pura nggak kenal Ryujin aja" kata Somi yang langsung diajak tos Chenle.

"Wah sialan Lo berdua" sebal Ryujin lalu wajahnya menjadi murung.

"Iya juga ya, mas Bomin tuh susah ditebak kadang jauuuuhh kadang deket."

"Ryujin, dipanggil Bu jihyo ke ruangannya" panggil winter mmebuat Ryujin segera berdiri sehingga kepala Chenle auto kejedug kebawah.

"Iya bentar". Jawab Ryujin.

"Anjing Ryujin" ringis Chenle.

Minjoo menatap Ryujin yang menjauh lalu menatap Somi dan Chenle bergantian.

"Gue nggak tahu bener apa enggak tapi kayaknya kalian harus kasih tau Ryujin deh sebelum dia makin jauh sama kak Bomin" kata minjoo serius.

Chenle dan Somi bisa melihat sorot kekhawatiran di mata minjoo.

We (TELAH TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang