💎Bagian 6💎

68 14 2
                                    

Vote yuk!!!

Tok ... Tok... Tok...

"Mamah, Mah udah dong marahnya Wawan laper Mah karena Mamah belum masak" panggil Junghwan dari luar kamar Mamahnya.

Junghwan membalikkan badannya menghadap sang Kakak.

"Treya gara-gara lo sih kemarin, sekarang jadi riweuh kan urusannya" omel Junghwan pada Kakaknya yang super duper menyebalkam ini

"Maaf Wan."

"Udah gantian lo yang bujuk Mamah, udah 7 menit kita berdiri disini tapi gk ada kemajuan juga. Mana cacing di perut gua udah jedag jedug kayak lagu i love you remix" kesal Junghwan.

"Iya bawel sabar ya adik ku" balas Treya yang gemas melihat wajah Junghwan ketika sedang kesal, menurut Treya adiknya ini adalah adik terimut walau sekarang usia junghwan sudah menginjak 16 tahun.

Tok ... Tok ... Tok..

"Mamah, Mah ini Treya Mamah jangan marah lagi ya. Treya ngaku Treya salah waktu itu Treya terlalu seneng karena Treya abis ditembak sama cowok" ucap Treya frontal dengan wajah polosnya.

"HAH ANJIR APA MAKSUD INI?" tanya Junghwan meminta penjelasan dari Kakaknya yang berbicara ngelantur.

Kriettt ... Pintu terbuka sebelum Junghwan mendengar jawaban dari Treya.

"Aaaa Mamah akhirnya keluar kamar" peluk Treya.

"Heh Mamah masih marah sama kalian, dan barusan apa? Kamu pacaran?"

Treya terkejut, ia lupa bahwa Mamahnya ngelarang ia dan adiknya Junghwan untuk pacaran sebelum lulus kuliah.

Treya terdiam dan ia menyalahkan dirinya sendiri yang pikun kalau Mamahnya pasti tidak akan setuju kalau Treya pacaran.

"Treya jawab Mamah" ujar sang Mamah menunggu jawaban.

"Em itu Ma-"

Ting nong ... Ting nong...

Bel rumah berbunyi itu tandanya ada tamu yang datang.

"Em Mah aku aja ya yang buka pintunya" tawar Treya dengan wajah takut menatap wajah sang Mamah yang masih penasaran akan jawaban Treya.

"Iya."

Treya pun berjalan kearah pintu depan dan segera membukanya.

"KA-KAMU?" kaget Treya melihat orang yang ada di hadapannya ini.

"Ada apa Trey?" tanya Mamah Treya sembari berjalan kearah Treya.

"I-ini di-dia."

"Loh Nak Arthur ya?" tanya Mamah Treya dengan wajah yang tersenyum, Treya pun bingung kenapa Mamahnya ini bisa kenal dengan Arthur.

"Iya" jawab Arthur.

"Oh iya Nak masuk dulu ya" ajak sang Mamah dan hal itu membuat Treya semakin bingung kenapa Mamahnya mengizinkan orang asing masuk kerumah padahal Mamahnya sangat over protektif.

Setelah memasuki rumah mereka pun duduk bersama walau Treya sangat bingung dengan ini semua.

"Oh iya Nak Arthur jadi rumah kosong yang di sebelah itu pemiliknya nitipin kuncinya ke saya karena dia udah pindah ke luar negeri, jadi sebelum saya kasih kuncinya kita kenalin dulu sebagai tetangga ya" ujar Mamah Treya dan Arthur menganggukkan kepalanya.

"Jadi nama saya Tya Arraseo, nah yang di samping saya ini Putri saya satu-satunya namanya Treya dan Putra saya yang satu lagi ada di kamarnya namanya So Junghwan. Jadi kamu kalau ada keperluan bisa minta tolong sama Tante atau anak-anak Tante ya, apalagi kamu dan Treya seumuran" ucap Mamah Treya panjang lebar.

Crush (TREASURE) [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang