Chapter 36 : Strange Sensation

1.6K 250 63
                                    

Senyuman manis Steph memudar dari wajah nya secara tiba-tiba sekali. Steph mendorong Pelahap Maut itu, memasang wajah dingin dan menjauh dari rombongan Pelahap Maut itu seolah-olah Steph memilki gangguan bipolar.

"Nah, sekarang kuminta agar kalian segera pergi menjauh dari sini. Aku tidak mau melihat muka-muka kalian lagi," Tangkas Steph dengan wajah tidak bersahabat nya, "Aku ingin salah satu dari kalian menyampaikan pesan kepada Draco bahwa aku sangat rindu dengan nya, dan mungkin jika keadaan nya sudah membaik, aku akan pulang ke rumah asal ku."

"Baik, Nona Cantik,"

"Cepat!" Teriak Steph keras-keras, menatap tajam kepada Pelahap Maut yang sudah memakai topeng nya. Steph mencuri pandang kepada Ron yang sudah menyalakan lampu di dalam toko itu lagi dan keluar dari toko untuk segera menemui Steph, "Tunggu apa lagi tolol? Pergi jauh-jauh dari sini atau—"

Karena ketakutan mereka yang begitu besar, yang sebenarnya tak ada alasan lain bagi mereka yang ketakutan kepada gadis berumur 17 tahun, satu-satu nya yang menjadi alasan logis bahwa mereka semua tahu kalau Steph adalah orang gila, yang bisa menghabisi nyawa minimal 30 orang dewasa meskipun dia hanya sendiri tanpa bantuan orang lain.

Ditambah mereka tahu kalau ternyata Bellatrix akhir-akhir ini merasa sangat bangga sekali mempunyai sepupu yang mencerminkan sifat yang ada di dalam dirinya. Tentunya para Pelahap Maut yang jumlah nya banyak itu tidak mau berurusan dengan senior yang lebih kejam dari Steph jika mereka melukai Steph sedikit pun.

"Oh, hai Ron," Steph berkata dengan santai ketika dia sudah kembali berjalan mendekati pintu tempat makan itu setelah Pelahap Maut sudah memutuskan untuk ber-Disapparate karena mereka sangat sayang dengan nyawa mereka jika dalam hitungan detik mereka tidak pergi, mungkin Steph lah orang yang akan menyiksa 30 Pelahap Maut itu.

"Masuklah, makanan nya sudah ada, tapi aku belum makan karena menunggu mu," Ron berkata pelan dan mereka kembali masuk kedalam tempat makan itu, "Tampaknya Pelahap Maut itu jinak jika bersama mu," Ron melanjutkan sambil terkikik pelan dan mereka langsung mengambil tempat duduk dengan dua piring diatas meja panjang itu berisi makanan yang masih panas dengan gelas-gelas di samping piring nya.

"Mereka tak mungkin bersikap begitu kalau mereka tidak tahu apa yang terjadi di Kementrian karena ulah keji ku," Kata Steph, lalu dia memotong ikan dori yang ditepungi oleh tepung roti, lalu dengan cepat dia memakan kentang goreng nya yang dipotong panjang sambil menusuk jeruk nipis nya menggunakan garpu.

"Yeah ada benar nya juga," Ron bergumam sambil memakan jamur nya dan menyendokkan sup kaldu nya, "Akhirnya aku bisa makan makanan yang jelas dari pada ikan mentah yang diberi oleh Hermione di tepi sungai kotor—"

"Ron!" Tegur Steph setelah dia menelan salad sayuran yang dimakan bersama mayonese nya, "Kau berkata seperti itu karena tidak tahu bahwa kita makan dengan memakai uang Hermione. Lagi pula saat itu kita tidak bisa keluar dari hutan terlalu sering, kau seharusnya mengerti itu."

"Yeah, aku mengerti, jadi ini sudah mau jam setengah 1 subuh, kita harus tidur dimana? Kau mengajak ku kembali ke London, tetapi menurut ku tempat yang lebih aman pastinya The Burrow.." Ron berkata dengan suara tidak terlalu jelas karena dia masih mengunyah jamur dengan bagian luar nya berisi lumeran keju mozarella, dan taburan merica.

"Jangan konyol, Ron. Kita tidak mungkin kembali ke sana dalam kondisi seperti ini. Kau seharusnya berterimakasih kepada ku karena aku ikut dengan mu. Pelahap Maut terus mencari-cari jejak Harry, kau juga dicari oleh mereka. Kembali ke rumah bukan pilihan yang begitu baik meskipun aku tahu kau merindukan Mum, Dad, Ginny, Fred, George...aku juga merindukan mereka sama seperti mu." Steph tersenyum hangat dan meraih gelas minuman Cider nya yang merupakan minuman hasil fermentasi dari sari buah apel dan mengandung alkohol yang sangat ringan untuk menghangatkan tubuh nya.

IDENTITY | d. malfoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang