Jam sudah menunjukan pukul 01:30 dan vano baru saja sampai di apartemen ia pun langsung menuju ke apartemen regan. Sesampainya di depan pintu vano segera menekan bel dan tanpa menunggu lama regan langsung membuka pintu.
"ada apa sih?" tanya vano.
"duduk dulu" ajak regan.
Dan akhirnya vano duduk di sofa bersama regan lalu pandangan vano benar-benar tampak serius.
"kenapa?" tanya vano.
"jadi gini gue udah dapet petunjuk tentang dinda" ucap regan.
"petunjuk apa?" tanya vano.
"penculik yang nyulik dinda itu salah satu anak geng motor SMA PURWA namanya Gibran" jawab regan.
"hah kok bisa?" ucap vano.
"jadi gue liat dari jaketnya ada logo gitu dan pas gue nyari tau ternyata bener itu logo geng motor namanya serigala" jelas regan.
"lo cari tau dimana lokasi dia sekarang" ucap vano.
"oke tapi lo jangan langsung nyerang mereka sekarang bahaya soalnya mereka geng motor bersenjata terus lo juga butuh istirahat" ucap regan.
Vano pun mengangguk "iya kalo gitu gue mau istirahat dulu" ucap vano
"oke" ucap regan.
Vano berjalan menuju apartemennya ia membuka pintu dan langsung menuju ke kamar. Vano bergegas mandi karena badannya terasa sangat lengket.
.
.
.30 menit berlalu akhirnya vano selesai mandi, ia hanya memakai celana hitam pendek dan kaos putih polos. Vano merebahkan tubuhnya di atas kasurnya.
"huhh dinda gimana ya sekarang?" gumannya.
Di pikiran vano hanya terlintas tentang dinda, ia melihat senyuman dinda yang sangat manis. Vano memejamkan matanya sembari berdoa agar dinda baik-baik saja.
Diriku tentu saja sangat mengkhawatirkan mu dan khawatir bagian dari cinta juga bukan?
*****
Sinar matahari menembus jendela kamar vano membuat pria itu terbangun dari tidurnya. Vano terbangun dan mengecek jam ternyata sudah jam 09:00.
"huaaam" vano menguap dan meregangkan tubuhnya.
Vano bangun dari tempat tidurnya dan pergi menuju kamar mandi setelah 20 menit akhirnya vano selesai mandi. Vano menuju ke lemarinya dan mencari pakaian yang akan ia pakai hari ini.
Vano memakai baju dan celana hitam di tambah jaket kulit kesayangannya. Setelah selesai ia pergi menuju dapur untuk sarapan.Drtt drtt (suara dering telepon)
Saat sedang sarapan tiba-tiba teleponnya berdering dan ia langsung mengecek.
Regan is calling
"hallo" ucap vano.
"lo ga sekolah?" tanya regan.
"ngga, oh iya lo udah dapet alamat basecamp mereka?" tanya vano.
"belum masih gue cari tau tenang aja gue bakal kasih tau lo secepatnya" jawab regan.
"oke" ucap vano.
Tuttt (sambungan telepon terputus)
Vano melanjutkan sarapannya dan setelah itu ia pergi menuju basecamp para preman kemarin untuk mencari tau kabar tentang dinda.
*****
Pagi hari ini bara tidak berangkat sekolah karena harus mengurus mamahnya di rumah sakit.
KAMU SEDANG MEMBACA
sebuah seni untuk mencinta [SELESAI]
Historia Corta"Mencintaimu sama seperti seni indah dan mengagumkan namun terkadang sulit di mengerti apa maksud dan tujuan dari seni itu" mungkin dia adalah cinta pertamanya namun apakah dia akan menjadi cinta terakhirnya? tidak ada yang tahu karena masa depan ad...