Assalamua'laikum
Bismillah
H A P P Y R E A D I N G
Asha melangkah kepanggung. Dengan balutan gamis syar'i berwarna army dilengkapi mahkota di kepalanya membuat Asha semakin anggun, cantik dan feminim.Ya, hari ini Asha berulang tahun yang ke-14.
Asha bukan hanya mengundang teman-teman sekolahnya saja, tapi juga anak panti asuhan. Tidak acara yang mewah, tapi sederhana.
Hanya ada meja besar di tengah dengan segala macam makanan dan minuman. Serta meja bolu ulang tahun Asha bergambar anak remaja yang sedang membaca buku, sungguh itu Asha yang merequestnya sendiri.
"Assalamua'laikum warahmatullahi wabarakatuh," ucap Asha dengan memegang mic, orang-orang yang dibawah yang sedang mengobrol langsung melihat ke arah Asha. Tentu dengan pancaran senyum bahagia.
"Wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh." Mereka menjawab dengan bahagia.
Asha memamerkan senyum manisnya, "terimakasih, untuk yang sudah hadir di acara ulang tahun Asha, pertama Asha banyak terimakasih karena kalian semua dateng dengan hadiah yang sangat indah. Senyuman. Asha nggak minta kado yang banyak dan besar, Asha cuma ingin kalian membawa senyum manis kalian dan Asha mohon tolong lupain sebentar aja masalah kalian, Asha tahu kalian pasti punya banyak masalah tapi Asha sangat berharap kalian bisa nunda dulu masalah itu, sebentar aja...."ucap Asha dengan panjang lebar.
"Dan Acara Ulang tahun Asha dibukaa....!" ujar Asha membuat semua teman-teman nya bersorak gembira.
Asha menatap senang karena akhirnya acara yang ia idam-idamkan akhirnya tercapai dan berjalan dengan baik. Asha harap Ia.
"Asha!" teriak seseorang dari belakang Asha.
Asha langsung berlari ke arah seseorang tersebut. Ya, itu Iha dan para sahabat nya yang lain.
Iha dengan balutan dress panjang berwarna pink membuatnya semakin cute. "Happy Birthday Asha. Semoga diulang tahun ke-14 ini, Asha main cantik, cerewet ya dililangin sama nyebelin juga!" ucap Iha tertawa ringan.
Asha mendengus kesal. "Asha nggak pernah cerewet Iha! Iha tuh yang cerewet!" elak Asha.
"Iya, Mishak emang cerewet!" tambah Isal yang tiba-tiba muncul dari belakang dengan hoodie bertuliskan care you.
Iha langsung menjewer telinga Isal dengan keras, membuat Isal meringis kesakitan. Asha tertawa ringan sedangkan Syifa geleng-geleng dibuatnya.
"Lepasin, Mishak! Lo ya, sakit kuping gue!" ujar Isal yang sudah ingin membalas perbuatan Iha namun tangannya langsung dicekat oleh Fadlan.
Isal menatap Fadlan tajam. Dirinya tersenyum smrik, Isal tahu Fadlan masih mencintai Iha, tapi sungguh Isal tidak akan membiarkan Fadlan menyakiti Iha.
KAMU SEDANG MEMBACA
New Changes ( SELESAI )
Teen FictionSeries Asha & Adnan (1) Update hari: Jum'at dan Sabtu Jatuh cinta pada seseorang Adnan, laki-laki yang terkenal akan kesolehan dan ketakwaanya mampu membuat Asha berani mengubah segalanya dalam dirinya, hanya agar bisa lebih dekat dengan Adnan. Nam...