▪ Author POV
Malam hari kemarin adalah pesta, namun pagi hari berikutnya tetaplah waktu untuk semuanya belajar di academy. Dan saat ini, Irene dan yang lainnya sedang menikmati waktu istirahat, di bawah pohon Jacaranda yang selalu mereka kunjungi. Mereka tengah disuguhi cemilan dan teh dari Cecillia.
"Irene, coba ini. Ini adalah kue dari resep nenekku." ujar Cecillia sambil menawarkan sepotong kue di atas sebuah piring.
Irene mengambilnya dan memakannya.
"Hmm...ini enak." ujar Irene mencoba sepotong kue itu.
"Hehe..." senang Cecillia.
Irene dan Cecillia masih berbincang ria, sedangkan Velix dan Ryan hanya bisa mendengar sambil menatap wajah gadis itu dengan hangat.
Mereka masih melanjutkan makan hingga salah satu dari mereka mulai mengungkit sesuatu.
"Hmm...Irene, apa kamu mendengar gosip aneh pagi ini?" tanya Cecillia.
"Gosip apa?" tanya Irene datar sambil menyuap kuenya ke dalam mulut.
"Saat pesta malam kemarin, katanya ada yang melihat dua orang sedang berciuman mesra di bawah pohon."
*klang*
"Uhuk...uhuk..."
Mendengar hal itu, sendok yang dipegang Irene jatuh sedangkan Velix tersedak oleh tegukan air teh yang dia minum.
"Uhuk..... Apa...yang kau bilang?" tanya Velix.
"Hmm...ya, ada beberapa orang yang melihat pasangan yang sedang ciuman kemarin. Tapi mereka tak tau siapa mereka."
"Ooo...begitu, ya." ujar Velix mencoba tenang. Sementara Irene meminum tehnya agar merasa tenang.
Mendengar dan melihat gelagat kedua orang itu, Cecillia dan Ryan tentu merasa ada yang aneh. Mereka bingung dan curiga. Tapi, keduanya kemudian hanya berpikir positif kalau Irene dan Velix hanya terkejut mendengar gosip tersebut.
"Irene, kudengar kamu akan menemani Duchess ke perjamuan hari Minggu depan?" tanya Ryan.
"Iya."
"Hmm...padahal aku ingin menghabiskan waktu libur denganmu ke kota." ucap Cecillia sendu.
"Tapi, aku akan pergi ke sana Jum'at besok." ujar Irene.
"Apa? Kenapa Jum'at?" heran Cecillia.
"...Aku akan menginap di kediaman Duchess."
Benar, Irene telah menerima surat dari Duchess dan Duchess mengharapkan agar Irene bisa menginap di kediamannya lebih awal. Tentu Irene merasa heran. Namun, dia tak tau kenapa ia diminta untuk tinggal di sana. Dan Irene juga diminta libur beberapa hari untuk tidak mengikuti kegiatan di Academy.
"Lalu, kapan kamu akan kembali?" tanya Velix.
"Kupikir 2 hari setelahnya."
"Hah?"
"Aku tak tau, tapi Duchess ingin aku menemaninya selama 5 hari."
Mendengar ucapan Cecillia membuat kedua orang itu kesal dan sedih karena Irene tak akan menemani mereka saat ia pergi beberapa hari nanti. Sementara Irene terus berada dalam kebingungan.
'Ada apa denganmu, Duchess?' bathin Irene.
*°*°*°*°*
Akhirnya, hari Jum'at telah tiba dan Irene juga sudah sampai di kediaman Duke. Sebelum pergi, tentu Irene kesulitan menangani Cecillia. Bahkan Velix dan Ryan juga membuat tatapan aneh yang tak tau maknanya apa.
KAMU SEDANG MEMBACA
I WAS BORN TO BE ALONE [END]
Fantasy[Terbit ✔ Link shopee ada di bio] Menuju akhir dari balas dendam... (Revisi lanjutan di ver. novel ya...😁) Terlahir dari "Wanita Jahat" dan memiliki dark magic, mereka pun memanggilku Iblis. Dibenci, dijauhi, dibuang, dan diasingkan, itulah yang me...