47

1.8K 94 1
                                    

Jika langit punya pelangi yang dibanggakan maka aku punya kamu untuk diperjuangkan

-RaindraDarenAzelo-

Sebagian anggota kansas masih tetap berada di markas . Mereka diminta untuk stand by di markas takut takut jika nanti ada sesuatu yang terjadi . Ingat , vektor itu licik apalagi ditambah dengan sang leadernya menjadi bertambah berkali kali lipat kelicikannya.

Hari sudah menjelang malam . Mereka juga sudah mulai bersiap untuk pergi . Sebagian dari anggotanya diminta Aren untuk meneliti setiap daerah area balapan . Aren yakin , pasti banyak sekali hal hal licik yang sudah Regal lakukan . Apalagi Regal menawarkan taruhan yang sangat fantastis . Katanya , jika Regal kalah dan Aren menang maka untuk selama nya Vektor akan bubar . Namun jika sebaliknya , Kansas lah yang harus bubar . Awalnya Aren sempat menolak namun karena banyak anggotanya yang meminta untuk diterima dengan terpaksa Aren menerima tawaran tersebut .

Ting !
Ting !!

Handphone berlogo apel itu bergetar . Aren tersenyum tipis saat mendapati gadis cantik pujaannya lah yang mengiriminya pesan .

Reina👸
Aren !!!
Inget y jngn mcem"
Gk blh blpn sma tawuran.
Pkknya lo hrus wisuda brng gw !!!

Iya sayang .....

Dih gila kali lo !! Apaan syng
Syangan , najis !!

Love you too 😘

Fuckyou!!🖕😠

41°18'14.1N81°54'06.1"W

Dih , sarap lo ?!

Coba google

" Aren !! " Teriak Pandu tepat dihadapan wajah Aren . Aren tentu saja kaget . Ia hampir saja kelepasan dan akan menjatuhkan handphonenya . Dengan segera Aren menormalkan raut terkejutnya dan memasukan handphonenya kembali kedalam saku celana jeans nya .

" Kenapa ? "

" Kuyy jalan . Anak anak dah pada nunggu tuh " ajak Pandu kemudian berjalan terlebih dahulu diikuti oleh Aren .

Sedangkan disebrang sana Reina sudah guling guling tak jelas . Reina itu wanita , sudah dipastikan jika Reina merasa istimewa . Rasanya sekarang kupu kupu berterbangan diperutnya , pipinya pun terlihat bersemu kemerah merahan. 

" Aren sialan !! " Teriaknya yang teredam oleh bantal .

Bagaimana tidak begitu , kalian tahu apa yang Aren ketikan tadi ? Ternyata itu adalah peta dalam maps yang membentuk love .

( Kalau gak kebayang liat aja di google , xixixi :) )

Reina bangkit dari kasurnya dan berjalan ke arah jendela balkon . Dia menatap langit malam yang indah nan banyak ditaburi bintang .

" I love you " lirihnya dengan senyuman yang mengembang .

S
K
I
P

Reina ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang