Reina ( END )

22

Alarm sudah berdering dengan kencang . Tirai tirai gordeng pun sudah tersibak lebar . Bahkan teriknya cahaya matahari pagi sudah masuk ke dalam kamar dan menerangi kamar ini dengan sinarnya  .

" REINA SAYANG BANGUN NAK !! UDAH SIANG INI " teriak Ara dari lantai bawah .

" IYA MAHHHH " jawab Reina sedikit serak .

Matanya Reina paksakan membuka . Reina bangkit dari tidurnya dan duduk bersila sejenak untuk menormalkan kesadarannya .

Setelahnya Reina berjalan gontai masuk ke dalam kamar mandi . Tak butuh waktu lama Reina sudah keluar dengan kondisi tubuh yang lebih segar .

Reina keluar lengkap dengan pakaiannya . Hari ini sesuai ajakan Aren kemarin . Reina akan ikut sunmori . Alhasil otfitnya pun Reina buat sesimpel mungkin .

Reina hari ini hanya memakai celana jeans warna biru langit yang dilinting bagian bawahnya . Dipadukan dengan sweater oblong nasa warna navi yang dibagian lehernya terdapat kerah putih baju kemeja .

Turun dari kamar dengan keadaan yang rapih Andra , Ira bahkan Reihan yang ternyata sudah menunggunya di meja makan menatap heran pada Reina .

" Mau kemana dek ? Tumben wekkend gini mandi pagi " komentar Andra .

" Reina mau main pah sama temen " balas Reina yang kini sudah duduk dengan manis di samping sang abang .

" Yakin temen ? " Sindir Ara .

" Yakin "

" Kemarin mama liat loh Rei kamu dianter pulang sama cowok "

" Lah terus apa salahnya ? Dianter doang kan ? " Balas Reina acuh tak acuh .

" Kenalin dek ke papa pingin kenal papa "
Goda Andra .

" Dih gak usah " tolak Reina cepat .

" Eh iya ma . Mama liat kacamata photocromik punya Reina gak ? Dikamar gak ada soalnya "

" Bukannya sama abang ya ? " Tanya Ara .
Reihan yang sejak tadi hanya diam menyimak dan asik dengan sarapannya menatap tak terima pada sang mama .

" Dih kok Reihan ? " Timpal Reihan .

" Kemarin mama liat kamu pake kacamata keluar . Padahal setau mama kamu gak punya kacamata "

" Oh iya bener juga . Abisnya ada dimeja gitu aja . Yaudah deh Reihan ambil "

" Sekarang dimana bang ? Reina mau pake nih "

" Dikamar ambil aja "

" Ambilin dong . Reina lagi sibuk makan ini "

" Ck ! Nyusahin banget sih "

Reihan dengan malas berjalan ke atas untuk mengambil kacamata sang adik tercinta yang tak sengaja dipakai olehnya kemarin .

" Nih "

" Makasih "

" Reina berangkat . Assalamualaikum " pamit Reina . Lalu mencium punggung tangan mama dan papanya setelahnya mencium pipi sang abang sekilas dan berlalu keluar begitu saja .

Reina duduk sebentar dibangku teras rumahnya . Memakai sepatu hitam sekolahnya dan mulai mengetikan pesan di handphonenya dengan lincah .

Reina
Gw udh d dpn . Lo dmn ?

Aren 👿
Otw

Read

Reina hanya membaca pesan tersebut tanpa berniat membalasnya . Dari room chat nya dengan Aren kini Reina masuk ke dalam room chat  grup nya dengan ketiga sahabat nya .