Davion Adelard yang dikenal kejam dan tak kenal ampun bertemu dengan perempuan blasteran Indonesia Belanda bernama Keyra Edelsteen yang sifatnya tidak jauh beda dengan dirinya.
Dia menarik - Gumam Davion
Keduanya bertemu dan keduanya terpisah karena...
Apapun yang dikatakan otleh Davion akan terjadi, di masa sekarang maupun masa depan.Karena Davion tidak main-main dengan perkataannya.
Yap sekarang mereka berada di mobil yang sama sedang menuju Pet Care untuk meng-grooming Lea.Untuk memecah keheningan Lea mengeong cukup keras.
"Sssshtt, jangan rame"Ujar Keyra mengajak bicara Lea dengan bahasa Belanda. Mendengar apa yang dikatakan Keyra, Dav menoleh ke arahnya sebentar lalu kembali fokus menyetir.
"Lea juga bisa ngomong atau rame jadi jangan dimarahin karena dia gatau apa-apa"Ujar Keyra mencegah Davion ngomel
"Siapa yang mau marah"Jawaban Dav membuat Keyra malu 7 turunan.
"Katanya ada alergi tapi malah ikut ke tempat yang banyak bulu kucing sama anjing"Omel Keyra
"Pake masker"Jawab Dav
"ck ck ck, aku kemarin lihat kamu lagi main sama Lea.Ga usah ngeles"Ujar Keyra membongkar aibnya
"Itu bukan aku, itu Lucas"Elak Davion yang masih membuat Keyra kekeh supaya makhluk aneh jujur.
"Oke aku jujur, aku hanya ingin melihatmu lebih dekat"Perkataan Dav sukses membuat Keyra menelan ludahnya karena memang tadi waktu Keyra mengambil Lea di kamarnya posisi mereka lebih dekat dari biasanya.
Apalagi Dav itu tinggi dan badannya keker udah gitu dia berdiri di samping pintu mungkin secara ga langsung bahu mereka juga bersentuhan dan tentu saja Davion bisa melihat wajah Keyra dengan sangat dekat karena waktu Keyra membuatnya kesal, Keyra mengatakan hal itu dengan jarak mereka yang cukup dekat.
"Ini bukan?"Tanya Dav mengalihkan pembicaraan, dia tidak mau membuat Keyra tidak nyaman
"Iya"Jawab Keyra singkat
Keyra hendak membuka pintu, tapi Dav memegang tangan Keyra yang satunya lagi.Membuat Keyra menoleh ke arahnya dan sekarang jarak mereka hanya sepuluh senti meter. Sedikit lagi hidung mereka yang sama-sama mancung mungkin akan bersentuhan
"Jangan dipikirin yang tadi"Ujar Davion membuat Keyra mengedipkan matanya berkali-kali "Maaf"Ujar Dav melepaskan tangan Keyra dan menjauhkan dirinya dari Keyra.
Sambil menggaruk pipinya yang tidak gatal, Keyra keluar dari mobil sambil membawa Lea.
Dav keluar dan berjalan mengikuti Keyra.Saat masuk ruangan ber-ac yang tentu saja banyak yang langsung menoleh ke arahnya karena ketampanannya, badannya yang tinggi, rambutnya yang lebat sesekali ia mainkan, semua akan mengira dia model atau artis.Dan Davion sudah terbiasa dengan tatapan itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ia hanya duduk di tempat tunggu sambil memainkan ponselnya.Keyra menghampirinya, dan duduk di sampingnya. Beberapa mbak-mbak yang disana terlihat kecewa.Dan Keyra tahu itu.
"Dav?"Panggilan baru untuk Dav karena namanya pendek rata-rata memanggilnya Vion atau Davion tidak jarang memanggil marga dari papanya.Mendengar Keyra memanggilnya ia menoleh.
