Take Me Home || END

Part 20

Ya sekarang mereka sedang berada di kamar mandi.Davion sedang membantu Keyra untuk keramas.Dengan lembut dan sabar karena Keyra ngomel mulu Davion membantu Keyra.Salah dikit nyawa melayang, jadi kita harus berhati-hati boy.

"Dav, jangan keras-keras airnya.Masuk mataku"

Padahal yang ngatur airnya keluar pelan atau banyak dia sendiri.

"Dav ngasih shampoonya jangan banyak-banyak"

Padahal yang bilang "stop" dia kalau memang menurutnya cukup.Jadi Davion cuman bisa nurut.

"Gosokin rambutnya aku ga bisa gosokin"

Dengan lembut Davion membantu Keyra.

"Dav shampoonya masuk mata ih perih air"

"Udah?"Tanya Davion yang  sangat sabar.

Keyra tertawa kecil, "Hehehe sudah"

Davion meniup pelan mata Keyra yang terkena shampoo tadi, dan jantung Keyra kembali senam aerobik.

"Merah, makannya udah tahu tangannya habis megang shampo jangan buat gosok mata"

Keyra membuat pout face.

Setelah membilas rambut Keyra, Davion juga menuntun Keyra kembali ke ranjang.Keyra mengambil duduk sambil menonton kartun di tv.

Davion datang membawa handuk kecil, dan menaruhnya di atas kepala Keyra lalu mengeringkannya.Keyra sedang menatap Davion yang sedang berdiri sambil mendongakkan kepalanya.

Davion juga menatapnya, "Gimana aku keringin rambutmu kalau posisi kepalamu gini"

"Kalau terpesona sama ketampananku ngomong aja, aku bisa mendekatkan wajahku setiap hari"

"Melanggar perintah, 1 kali"Sahut Keyra, membuat Davion menggelengkan kepala nya

Keyra asik menonton kartun upin ipin sambil ketawa-ketawa, dan itu terlihat sangat menggemaskan dimata Davion.

Gimana bisa tahan kalau orang di depannya tingkahnya kaya gitu.

"Kamu besok udah boleh pulang"Ujar Davion membuat pupil mata Keyra membesar dia sangat senang bisa pulang.

"Lukanya masih sakit?"Tanya Davion dengan lembut masih mengeringkan rambut Keyra

"Ga seberapa, tapi kalau ketawa sakit"

"Ya udah jangan ketawa"

"Ya ga bisa lah masa ga boleh ketawa"Kesel kali Keyra sama orang di depannya ini, ya masa ga boleh ketawa.Sedangkan sekarang ketawa bagi Keyra adalah kewajiban.

Sabar........

Lagi -lagi Davion memilih diam.Dari pada malah berdebat yang tidak ada ujungnya dengan Keyra.

Karena hening Keyra iseng mengatakan sesuatu yang sebenarnya sudah seharusnya dia katakan setelah dia di dorrr, "Oh iya, waktu aku ngikutin orang-orang itu.Mereka bilang ada yang naruh kamera di rumah"

"Sudah diberesin semua sweetie"

"Kamu ngga aniaya mereka kan?"Tanya Keyra menatap Davion dengan wajah penasarannya.Sambil menatap Davion dengan sorot mata sangat penasaran dan ekspresinya yang terlihat sangat lucu.

"Lebih tepatnya belum"Jawab Davion sambil menyubit hidung Keyra dan berjalan pergi ke kamar mandi.

"Isshhhhh"

..............................

Saat Davion kembali setelah melakukan panggilan alam, ternyata Keyra sudah tertidur pulas.Dia berjalan mematikan tv nya dan mematikan lampu, lalu merapikan selimut Keyra tidak lupa kecupan singkat di keningnya tanpa sepengetahuan Keyra.