Part 52

254 17 14
                                    

Davion yang menyadari Keyra menangis langsung memeluknya dengan erat.

"You crying? Don't cry baby. It hurts me"Ujar Davion menenangkan Keyra mempererat pelukannya dan mengelus punggung Keyra dengan lembut.

"Kenapa kamu tiba-tiba membahas ini?!"Omel Keyra sambil sesegukan

Bukannya menjawab pertanyaan Keyra, Davion malah mengecup kepala Keyra dengan penuh kasih sayang. Keyra bisa merasakan kalau Davion sangat menyayanginya dari kecupan yang cukup lama di kening juga kepalanya.

"You always have your own way of apologizing"Ujar Keyra sambil memukul pelan Davion

"Aw"Keluh Davion

"Kamu punya badan yang besar, masa dipukul gitu aja sakit"

Davion tertawa kecil sambil menatap manik mata Keyra dengan sangat dalam. Keyra sampai kikuk karena tatapan Davion yang tidak berhenti membuatnya merasa malu sekarang, pasti pipinya sangat merah.

"Jangan melihatku seperti itu"

"Why? Kamu istriku, apa aku tidak boleh menatap istriku seperti itu?"Tanya Davion sambil tersenyum mengejek, ekspresi andalan kalau lagi menggoda Keyra.

Davion mendekatkan wajahnya, hidung mereka bersentuhan dan sekarang benda kenyal itu saling bertaut cukup lama. Keyra bisa merasakan kehangatan dari ciuman itu.

Dia merasa dunia hanya milik mereka berdua tidak boleh ada yang ganggu.

Karena kehabisan nafas mereka menyudahinya. Davion tersenyum smirk sambil menatap Keyra dengan tatapan sexy. Lagi sakit masih aja bisa kaya gitu.

"You like it?"

Tanya Davion sambil menoel dagu Keyra karena dia terlihat sangat menggemaskan sekarang. Pupil matanya membesar dan terlihat seperti anak kecil yang baru saja makan permen yang di ibaratkan bibir Davion.

Terkena virus mesum Davion tanpa sadar Keyra menganggukkan kepalanya singkat beberapa detik kemudian dia tersadar dan langsung menenggelamkan wajahnya di leher Davion karena malu.

Davion terkejut dengan reaksi Keyra yang menurutnya sangat menggemaskan. Kucing galak kalau lagi manja kaya gini ya? Gemes banget.

Davion tertawa kecil sambil mengelus kepala Keyra.

"Kita lanjutkan nanti ya, kalau aku udah ngga sakit. Nanti kamu malah ketularan, got it?"

Keyra diam.

"Honey?"

"Shut up, Davion Adelard"
Jawab Keyra dengan ketus masih bersembunyi di leher Davion.

Davion memainkan rambut Keyra. Karena tidak nyaman dengan posisinya Keyra merubah posisinya seperti ini.

 Karena tidak nyaman dengan posisinya Keyra merubah posisinya seperti ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Take Me Home || ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang