Happy Reading ! 💛
Setelah tangisan nya reda Keyra memilih duduk di samping mamanya.
"Kamu sangat cantik"Puji mama Keyra membuat Keyra terharu.
Sudah lama sejak terakhir kali dia bertemu mamanya, dan berita mengejutkan ia dapatkan bahwa mamanya sekarang sedang berada di rumah sakit jiwa.
Keyra merasa jadi anak yang tidak becus.
"Terima kasih"Jawab Keyra sambil tersenyum.
"Mama tidak mengingat kejadian apapun?"Tanya Keyra masih berusaha
"Yang aku ingat?Tidak ada selain ingatan disini"Jawab mamanya membuat Keyra ingin memeluknya.
"Apa mama tidak ingat sama Keyra?Keyra Edelsteen?Anak mama"
"EDELSTEEN?!!!!! KAMU ANAKNYA SI EDELSTEEN ITU?!!!"Sahut mama Keyra tiba-tiba emosinya meluap karena mendengar nama Edelsteen.
Mungkin kali ini terdengar jelas, karena waktu pertama Keyra datang mamanya tidak marah-marah saat Keyra menyebutkan namanya.
Mama Keyra menjambak rambut Keyra dan berteriak meronta-ronta.
Suster disana segera membantu kericuhan ini.
"Ma aku Keyra anakmu"Keyra ikut menangis.
Karena situasi tidak kondusif Keyra memilih untuk pulang, dan menitipkan bekal yang ia bawa saat berangkat tadi ke suster.
Keyra dijemput supir atas perintah Davion, dalam perjalanan dia hanya bisa melamun memikirkan kejadian tadi dan solusinya.
Solusi yang cukup ekstrem Keyra dapatkan.
Keyra harus bisa menyembuhkan mamanya.Setelah sembuh Keyra akan membawanya ke Belanda.
•
Seharian ini Keyra hanya rebahan dan rebahan.Otaknya tidak bisa berhenti memikirkan mamanya.
Sampai tidak sadar matahari ikut terbenam seperti pikiran Keyra.
Keyra tertidur di kamar Davion, tidak tahu kenapa sekarang dia jadi sering ke kamarnya. Mungkin karena nyaman.
Davion sudah pulang dan seperti biasa langsung menuju kamar nya untuk mengganti pakaiannya.
Melihat Keyra tertidur dengan lelap.
"Hei"Sapa Davion sambil menyubit pipi Keyra beberapa kali membuat Keyra terbangun.
Keyra membuka matanya perlahan, "Ngantuk banget ya bayiku?"Tanya Davion sambil tersenyum melihat muka bantal Keyra.
"I'm not your baby"Jawab Keyra menutupi wajahnya dengan selimut.
Davion tertawa kecil karena gemas, apapun yang dilakuin Keyra akan terlihat menggemaskan di mata Davion tidak tahu kenapa?Sebelum pergi ke kamar mandi dia mengecup kening Keyra cukup lama. "Sudah, tidur lagi"
Davion memilih untuk membersihkan tubuhnya dan mengganti pakaiannya supaya lebih nyaman untuk tidur.
Dia merebahkan tubuhnya di samping Keyra.
"Tadi gimana?Ketemu mama?"Tanya Davion dengan hati-hati
Keyra membuka selimutnya sehingga memperlihatkan wajahnya.Dia sedang memasang pout face dengan mata berkaca-kaca.
Huwaaaaaaa
Iya nangis lagi.
Davion terkejut dengan reaksi Keyra saat dia menanyakan soal mamanya.
Davion berusaha menenangkan Keyra dengan memeluknya.
"Mama tidak mengenali ku"Ujarnya sambil seseguka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Take Me Home || END
AksiDavion Adelard yang dikenal kejam dan tak kenal ampun bertemu dengan perempuan blasteran Indonesia Belanda bernama Keyra Edelsteen yang sifatnya tidak jauh beda dengan dirinya. Dia menarik - Gumam Davion Keduanya bertemu dan keduanya terpisah karena...
