45 - Pemilik dompet

138K 18.3K 8.2K
                                    

Assalamualaikum semuanya. Alhamdulillah bisa update Mariposa 2 lagi. 

Sebelumnya, aku mau ucapin "Selamat menunaikan Ibadah Puasa buat yang menjalankan. Semangat ya puasanya" 

Bagaimana puasa hari ini? Sahur apa kalian? 

SIAPA YANG UDAH NGGAK SABAR BACA MARIPOSA 2 PART 45, TUNJUKKAN EMOJI LOVE BIRU KALIAN ^^

APA NIH YANG PALING KALIAN TUNGGU DARI MARIPOSA 2?

Maaf yaa kalau nanti ada typo bertebaran, mohon di maklumi yaa. 

DAN, SELAMAT MEMBACA. SEMOGA SUKAA PART INI ^^

*****

"Gue buka ya dompetnya."

Glen tak menemukan apapun di sana selain foto seorang gadis terpampang di bingkai bagian foto yang ada di dompet dan juga dua lembar uang dua puluh ribu.

Glen terdiam sebentar, mengenali foto tersebut.

"Ini bukannya cewek yang kita temui di Yayasan Bintang?" tanya Glen, ia segera membalikkan dompet tersebut, menunjukkan ke arah Iqbal dan Rian.

Iqbal dan Rian akhirnya bisa ikut melihat foto gadis yang di maksud Glen.

"Iya, itu gadis di Yayasan Bintang yang dikenalin Bu Dana ke kita," sahut Rian mengingat cewek tersebut.

Iqbal menghela napas pelan, dugaannya benar, dompet tersebut memang milik gadis itu.

"Ada KTP-nya nggak?" tanya Rian lagi.

Glen menggelengkan kepala.

"Cuma ada uang dua puluh ribu, dua lembar."

Keheningan terjadi beberapa saat. Glen menatap ke Rian yang terlihat sedang berpikir.

"Lo coba tarik fotonya, siapa tau di belakang fotonya ada sesuatu yang penting. Cewek biasanya gitu kan, suka selipin sesuatu di belakang foto di dompetnya," ucap Rian memberikan ide terbaiknya.

Nyatanya, Rian pernah mengalami hal tersebut. Dimana, ia tak sengaja menemukan foto kelulusan SMA-nya yang disembunyikan di belakang foto Amanda yang ada di dompet sang pacar.

"Bener banget," seru Glen langsung setuju.

Glen pun segera membalikan dompet itu kembali menghadap ke arahnya, kemudian menarik foto gadis tersebut.

Iqbal dan Rian memperhatikan dengan fokus, mereka semua berharap bisa menemukan sesuatu dibalik foto tersebut.

"Ada foto lagi di balik fo...."

Ucapan Glen terhenti, ketika dia menyadari satu foto yang di temukannya lagi di balik foto gadis tadi yang sudah ia keluarkan dari tempatnya.

"Ini bukannya foto kita waktu kecil?" lirih Glen, perlahan mengeluarkan foto tersebut, kemudian meletakannya di atas meja.

Iqbal dan Rian langsung mendekat, melihat foto tersebut dengan lekat. Kening mereka semua mengerut mendapati foto tiga anak lelaki dan satu anak perempuan saling bergandengan di depan rumah mewah.

"Ini foto di depan rumah gue," ucap Glen lagi.

Iqbal, Rian dan Glen saling berpandangan sejenak, mendadak jantung mereka mulai berdetak cepat, seolah menyadari sesuatu.

"Ini foto kita bertiga waktu masih SD," tambah Rian sangat yakin.

Tangan Iqbal terulur ke foto tersebut, jarinya berhenti tepat menunjuk gadis yang berdiri diapit oleh dirinya dan Glen saat kecil.

MARIPOSA 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang