Part 59

937 110 2
                                    


Nanda tersentak untuk kedua kalinya, ia takut. ia pun duduk di kursinya, Dewa menurunkan Dehan, lalu ia menyiapkan sarapan mereka hari ini.

Mereka makan dalam diam, dengan Nanda yang senantiasa menunduk. Lalu, setelah selesai makan, Nanda mencuci piring mereka. Namun, sayup-sayup Nanda mendengar suara gaduh di ruang tengah. Ia pun berjalan ke ruang tengah.

"eh, Kak Elysa" ucap Nanda.

"hayy Nan, maaf kita main masuk aja, tadi di panggil nggak ada sahutan" ucap Elysa.

"iyha Kak, aku di dapur, kalo Mas Dewa di kamar sama Dehan" ucap Nanda.

"silahkan duduk Kak, aku panggilin Mas Dewa dulu" ucap Nanda lagi.

"iyha Nan" ucap Elysa.

Ia pergi ke kamar, saat membuka pintu ia masih takut menatap Dewa, namun ia memberanikan diri.

"M-mas, dibawah a-ada Kak Elysa" ucap Nanda sedikit gugup.

"iyha" sahut Dewa.

Dewa menggendong Dehan, melewati Nanda begitu saja. Nanda mencoba biasa saja, namun hatinya nggak tenang.

"hay El" ucap Dewa.

"hay Wa" sahut Elysa.

Dewa duduk, "Rio kapan baliknya?" tanya Dewa.

"tadi subuh Wa, terus ini mau ngasih oleh-oleh" ucap Rio yang menyodorkan kardus berukuran sedang.

"repot-repot banget sih" ucap Dewa, "tapi, makasih yha" lanjutnya.

"ayahh" ucap Dehan sambil menarik baju Dewa.

"owh yha, Dehan, ini anaknya tante Elysa, Kak Shehren namanya" ucap Dewa.

"hay" sapa Shehren.

"hayy" ucap Dehan.

"main yha berdua" ucap Dewa.

Dehan bermain berdua dengan Shehren, tak lama Nanda datang membawa minuman untuk mereka.

"ya ampun Nan, jadi repot gini" ucap Elysa.

"nggak repot kok Kak, masak bertamu nggak di kasih minum" ucap Nanda dan duduk di samping Dewa dengan sedikit jarak.

"btw, kapan nih mau nambah buat adik Dehan?" goda Rio.

"nggak tau nih, masih sibuk gw" ucap Dewa.

"Wa, Wa, sibuk mulu, ntar malah nggak jadi-jadi" ucap Rio.

"doain aja yha" ucap Dewa.

"doain juga, nanti Elysa lancar pas persalinan" ucap Rio.

"owh, elen mau punya adik?" tanya Dehan.

"iyha, Dehan" ucap Elysa.

"ehan juga mau punya adik ciwi yha unda" ucap Dehan yang natap Nanda.

"a-ah, i-iyha" ucap Nanda.

Elysa tau, lalu ia meremat pelan baju Rio, "owh yha, kita pamit dulu yha" ucap Elysa.

"kok buru-buru banget, baru juga sebentar, jarang juga kalian main ke rumah gw lho" ucap Dewa.

"kerjaan rumah Wa, numpuk" ucap Elysa.

"hahaha, tau gw" ucap Dewa.

"Shehren, yuk pulang" ucap Rio.

"yha Papa" ucap Shehren.

Dewa, Nanda dan Dehan yang berada di gendongan Dewa pun mengantar mereka keluar rumah.

"balik dulu yha Wa" ucap Rio.

"iyha" ucap Dewa.

"gantian kalian yang main ke rumah gw" ucap Elysa.

Only You END || Kookv S2 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang