Part 4

2.1K 192 4
                                    

............

"akhirnya selesai juga" ucap Dewa

Dewa meregangkan ototnya, dan ia melihat disofa. Terlihat Nanda yang tidur dengan nyamannya, ia pun melangkah ke Nanda.

"Dek, bangun Dek" ucap Dewa

"eungh~~ jam berapa Mas?"

"udah jam 7 malam"

"emm--mau pulang?"

"iyha, buka dulu matanya"

"aku masih ngantuk"

"Mas gendong yha"

Nanda merentangkan tangannya. "iyha, gendong aja"

Dewa menggendong Nanda dan berjalan keluar. Tak banyak yang melihat mereka karna banyak karyawan yang sudah pulang selain yang lembur.

Di dalam mobil Nanda melanjutkan acara tidurnya kembali, Setelah sampai Dewa masih menggendong Nanda. Bunda yang melihat itu langsung menghampiri mereka.

"Nanda kenapa?" tanya Bunda

"Nanda tidur Bun, capek katanya"

"yaudah"

Dewa pun masuk ke kamarnya dan meletakkan Nanda di kasur. Ia segera ganti baju lalu turun kebawah untuk makan malam. Ia ngobrol dengan Ayah dan Adnan yang tadi pas makan malam ia dateng. Setelah puas ngobrol Dewa balik ke kamarnya, ia melihat jam sudah menunjukkan pukul 10.30.

Ceklek...

"lho, udah bangun Dek?"

"Mas kenapa nggak bangunin Adek buat bantu Bunda nyiapin makan malam?" bukannya menjawab, Nanda malah bertanya

"kamu tadi nyenyak banget tidurnya, Mas nggak tega bangunin kamu" ucap Dewa

"kalo gitu Adek makan dulu"

"Mas temenin yha"

"emm--boleh deh"

Mereka pun turun ke dapur, Nanda pun makan ditemani Dewa yang sedang minum susu.

Nanda pun mencuci piringnya dan kembali ke kamar disusul oleh Dewa.
Nanda merebahkan tubuhnya dikasur dan Dewa malah mendusal di pinggang Nanda.

"ihh, Mas geli tauk" ucap Nanda

"Adek wangi" ucap Dewa

"ihhh geli~~"

"emm--lagi apa?"

"ini, lihat baju ini nah, bagus"

"mana liat?"

"ini"

"bagus juga"

"cocok nggak yha sama aku"

"emm--cocok aja. Owh yha, gimana liptintnya?"

"Adek suka banget, nih bibir Adek kaya merah natural" ucap Nanda dan ia menunjuk bibirnya

"a-ah i-iyha" ucap Dewa dengan gugupnya

"Mas kenapa gugup?" tanya Nanda

"n-nggak, Mas nggak gugup kok"

"owh gitu"

"duh gimana mau ngomongnya Ini, aku takut Nanda marah"--batin Dewa

"Dek"

"dalem Mas"

"M-mas boleh minta i-itu?" tanya Dewa dengan hati-hati

Nanda mengernyitkan dahinya, ia bingung. "itu?"

Only You END || Kookv S2 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang