❤️ H E A R T ❤️
Vladivostok, Primorsky Krai - Rusia.
Ujung Teluk Tanduk Emas tidak jauh dari perbatasan Rusia dengan Tiongkok dan Korea Utara.
Membiarkan rambut lebatnya disapa angin sampai beberapa helai nya terjatuh ke belakang, Lev berdiri di atas geladak di belakang pembatas yang menampilkan air laut yang berlari-lari kencang saat yacht itu melaju mengejarnya."Dari sekian banyak tempat kenapa harus Vladivostok?"
Gumamnya kemudian sambil menyembunyikan sorot kekecewaan dari balik kaca mata hitamnya.
"Tempat ini tidak banyak berubah bukan?"
Nic yang sedari tadi mengamati Lev dari dekat, perlahan menghampiri kemudian berdiri bersisian sebelum melepaskan kaca mata hitamnya lantas menatap lurus ke depan.
"Wah, bahkan aku masih sering memimpikan hari itu. Padahal sudah lama berlalu, bagaimana denganmu? Kau baik-baik saja?"
Untuk sesaat Nic menatap Lev sebelum kembali menyipitkan matanya ketika angin laut menampar wajahnya berkali-kali.
Dan setelah cukup lama Lev berucap sambil sedikit mencondongkan tubuhnya ke depan sementara kedua tangannya bertumpu pada pagar pembatas.
"Never since that day."
"Which day?" Balas Nic penasaran. Melipat kedua tangannya di dada pria itu menatap punggung Lev sebelum kembali melanjutkan.
"The day we were kidnapped and nearly drowned or the day you almost jumped into the sea because you couldn't save Michelle?"
"Since three years ago."
"Hah?"
Bukannya berhasil menyingkirkan rasa penasarannya kerutan di dahi Nic malah semakin bertambah ketika Lev hanya terkekeh singkat sebelum berbalik dan menepuk bahunya pelan.
KAMU SEDANG MEMBACA
HEART ✔ SELESAI
Romance⚠️🔞 Victor Elyxion Leverich Blue Jarleo. Lev. Putra pertama Tan dan Bila, yang tumbuh menjadi seorang pria tampan dengan tubuh sempurna, pemilik darah campuran Rusia-Amerika-Indonesia yang tentunya kaya raya. Dia mewarisi perusahaan sang kakek dari...