⚠️🔞
Victor Elyxion Leverich Blue Jarleo.
Lev. Putra pertama Tan dan Bila, yang tumbuh menjadi seorang pria tampan dengan tubuh sempurna, pemilik darah campuran Rusia-Amerika-Indonesia yang tentunya kaya raya. Dia mewarisi perusahaan sang kakek dari...
"Plasenta previa ialah kondisi ketika ari-ari atau plasenta berada di bagian bawah rahim, sehingga menutupi sebagian atau seluruh jalan lahir. Selain menutupi jalan lahir, plasenta previa dapat menyebabkan perdarahan hebat, baik sebelum maupun saat persalinan."
"Itulah yang terjadi pada Athena."
Lev terdiam, tubuhnya bergetar seraya keringat dingin mulai turun dari pelipisnya.
"Ta-tapi di-dia terpeleset lalu jatuh terduduk."
"Memang, tetapi pendarahannya terjadi bukan karena dia terpeleset lalu jatuh. Itu hanya semacam pengantar sebelum plasenta previa nya terjadi, selain itu Athena pernah keguguran dan sekarang dia sedang mengandung anak kembar. Faktor-faktor inilah yang membuatnya lebih beresiko."
Sekali lagi Lev terdiam, menatap dokter Clara dengan khawatir yang kemudian menunjukkannya sebuah gambar yang ada di layar komputernya.
"Plasenta merupakan organ yang terbentuk di rahim pada masa kehamilan. Organ ini berfungsi menyalurkan oksigen dan nutrisi dari ibu kepada janin, serta membuang limbah dari janin. Dalam kondisi normal, plasenta memang berada di bagian bawah rahim pada awal masa kehamilan, namun seiring pertambahan usia kehamilan dan perkembangan rahim, plasenta akan bergerak ke atas. Namun pada kasus plasenta previa, posisi plasenta tidak bergerak dari bawah rahim hingga mendekati waktu persalinan."
Dan melihat Lev yang kemudian menunduk sambil menyalahkan dirinya, dokter Clara menghela nafasnya pelan sebelum mengetuk-ngetuk meja nya yang membuat Lev kemudian mendongak perlahan dengan mata yang memerah.
"Jangan khawatir. Athena dan si kembar akan baik-baik saja."
"Leverich..."
"Kalau kau terus memelototi ku seperti itu, aku tidak akan bisa tidur."
Membuka kedua matanya, Athena lantas menatap Lev yang sejak tadi terus duduk di sofa yang menghadap ke arah ranjang mereka.
"Kemarilah, ayo tidur bersama." Tersenyum, Athena menepuk-nepuk sisi kosong di sampingnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tetapi Lev tidak bergeming, dia menggeleng tegas namun ketegasan nya itu hanya bertahan beberapa detik saja sebelum dengan kesal Athena berteriak.
