Witch's Tower of the Princess King ( WMMAP )

-63-

Athanasia kaget melihat tulisan yang tertera di undangan yang ia terima ini, diatas kertas emas ini bertuliskan kalau pangeran Cabel akan menduduki tahta pada 5 hari kedepannya ini adalah berita yang sangat mengejutkan baginya.

"Kenapa wajahmu kaget begitu?"

Athanasia menoleh mendapati Lucas yang baru saja datang dan sudah duduk di kursi depannya.

"Pangeran Cabel akan naik tahta Lucas!!"

"Ya terus?"

"Jadi kau tau?"

"Memangnya apa yang tak ku ketahui di dunia ini?"

Oke lupakan Athanasia sedang bicara pada orang yang salah.

"Ayo kita pergi kesana Lucas!! Pasti akan ada perayaan besar-besaran disana" ucapnya semangat.

"Besok saja!! Aku ada pekerjaan hari ini"

"Pekerjaan apa?"

"Bernafas"

Kasih info cara membunuh tanpa menyentuh dong?!

Athanasia butuh itu untuk membunuh mahluk biadap di hadapannya ini!!!

"Ayolah Lucas!!! Aku mau lihat festival disana!!!!" Rayu Athanasia lagi.

"Festival belum di mulai tuan putri jadi jangan cepat-cepat kesana"

Festival belum di mulai?

"Tahu dari mana kau?"

"Memangnya apa yang tak ku ketahui di dun--!!"

"Aku serius!"

"Aku baru saja kesana untuk melakukan sihir pemurnian"

Sihir pemurnian?

"Kenapa kau yang melakukannya? Bukannya disana juga ada penyihir lain??" Tanya Athanasia heran.

"Salahkan calon raja sialan itu yang seenaknya memerintahkan ku untuk kesana!"

"Hei dia banyak membantu mu harusnya kau berterima kasih!!"

"Kan aku sudah membalasnya jadi kita impas!!!"

"Tapi aku tak menyangka kalau kalian akan seakrab itu. Ohh ya aku mau tanya kenapa kau bisa akrab dengan pangeran?"

"Kami kan rekan bisnis"

"Tapi kalian saling kenal bahkan dia percaya padamu kan?"

"Dia hanya tau aku sebagai penyihir menara yang hebat! Sedangkan kau tahu aku dari sudut manapun Athanasia"

Hah? Kenapa tiba-tiba membahas itu?!

"Oke-oke aku memang satu-satunya orang yang tahu kalau kau itu penyihir tua mesum dan brengsek!!" Ucap Athanasia sambil memalingkan wajahnya yang tersipu malu.

Lucas terkekeh "aku anggap itu pujian"

Tok!!! Tok!!!

"Permisi tuan putri saya membawakan makanan anda"

"Masuklah Hanna"

Hanna dan beberapa pelayan masuk dengan membawa beberapa makanan yang kini di letakan di meja yang berada diantara Lucas dan Athanasia. Lucas menatap kearah jendela dan yah waktu sudah siang pantas saja para pelayan membawakan makanan berat.

"Terima kasih Hanna pergilah"ucap Athanasia.

"Baik saya permisi tuan putri, tuan penyihir"

Hanna dan pelayan lain pun undur diri dan meninggalkan Lucas dan Athanasia di ruangan ini, Athanasia langsung mengambil minumannya lalu mulai memakan steak miliknya.