Athanasia kini menatap langit-langit kamarnya dengan rona merah di wajahnya. Hari sudah malam tapi ntah kenapa Athanasia sama sekali tak bisa tidur, akibat ucapan ah... Pengakuan Lucas tadi sore membuat Athanasia tak bisa tidur akibat terus kepikiran.
Astaga!!
Bisa-bisanya penyihir tua itu menembak Athanasia dengan kata-kata saja!
Sama sekali gak ada romantis-romantisnya!!
Tapi ntah kenapa Athanasia bahagia dibuatnya. Hanya kata-kata namun mengandung keseriusan itu membuat jantung Athanasia berdetak kencang.
"Arghh!!! Lucas sialan gara-gara kau aku tak bisa tidur!!!" Teriak Athanasia antara bahagia dan kesal.
"Kau yang gak bisa tidur kenapa menyalahkan ku?"
DEG!!!
Mata Athanasia langsung melebar sempurna saat mendengar suara itu, ia refleks bangun dan menatap kearah balkon kamarnya.
Argh!!!
Kenapa dia kesini sih!?
"Nga-- ngapain kau kesini?" Tanya Athanasia berusaha agar tidak gugur.
Lucas tak menjawab ia malah berjalan santai menghampiri Athanasia, menjentikkan jarinya untuk memanggil sofa dan duduk di dekat ranjang Athanasia.
"Kenapa belum tidur?"
Athanasia menggerutu kesal, padahal ia tadi bertanya tapi kenapa Lucas malah menanyakan pertanyaan padanya?
"Ini gara-gara kau tau!!!"
"Lha?"
"Gara-gara pertanyaan ambigumu itu aku jadi gak bisa tidur!!!"
"Tapi kau menjawab iya tadi jadi dimana letak kesalahannya?"
Blushhhhh!!!
Athanasia langsung memalingkan wajahnya yang memerah padam.
Sialan!!
Lucas gak ada ahlak!!
Bisa-bisanya ia bicara seperti itu!!
Athanasia kan malu!!
Jadi tadi sore itu Athanasia refleks mengucapkan kata 'ya' dan tepat saat itu juga Felix datang untuk memanggil Lucas.
"Argh!!! Enggak-enggak!!! Pokoknya ini salahmu titik!!!" Teriak Athanasia kesal.
Lucas hanya memutar bola matanya malas, "mau jalan-jalan?"
Jalan-jalan?
Apa maksudnya dia mengajak Athanasia kencan?
"Kemana? Aku tak mau ke menara itu lagi aku bosan Lucas!!"
Lucas tersenyum tipis lalu mengulurkan tangannya, "gak akan, aku akan mengajakmu ke suatu tempat"
Athanasia menerima uluran tangan Lucas, dan detik itu juga ia dan Lucas sudah berpindah tempat, kini keduanya sudah duduk manis di ayunan.
"Uwakk!!! Ini dimana?!" Teriak Athanasia kaget saat ia sudah berada diatas lautan lepas.
"Kau tak lihat ini lautan bodoh!!"
"Iya aku tahu tapi lautan yang namanya?! Dan kenapa kau mengajakku kesini?!"
Lucas tak menjawab pertanyaan Athanasia ia malah melihat kearah lautan lepas. "Lihatlah kebawah Athanasia"
Athanasia langsung mengikuti arahan Lucas ia melihat kearah bawah laut. Matanya langsung melebar saat melihat pemandangan yang tak pernah ia bayangkan sebelumnya. Lautan yang awalnya berwarna hitam kini berubah dengan adanya cahaya putih yang ntah darimana datangnya. Tak hanya itu kini sudah ada banyak kunang-kunang yang datang mengitari Athanasia dan Lucas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Witch's Tower of the Princess King ( WMMAP )
FantasySetelah kembalinya ingatan Claude, Lucas dan Athanasia kembali pada rutinitas lamanya. Menghabiskan waktu berdua, piknik di kamar, bermain ke pasar tanpa sepengetahuan Claude dan lain halnya. Kehidupan Athanasia kembali seperti semula. Namun ada yan...