-34-

974 120 33
                                    

Anastasius mengudap wajahnya dengan kasar saat melihat apa yang terjadi, bisa-bisanya Athanasia menumpahkan ramuan yang ia buat pada dua bocah ciptaan Lucas.

"Jadi paman apa kau bisa mengubah mereka menjadi semula?" Tanya Athanasia.

"Tentu saja aku sudah membuat ramuannya"

Anastasius mengeluarkan 2 botol cairan berwarna merah pekat lalu langsung melemparkannya pada Ares dan Athena yang sibuk bermain.

"PAMAN!!" Teriak Athanasia panik saat Anastasius melempar botolnya.

Asap berwarna merah bergerombol mengelilingi Ares dan Athena.

UHUK!!!

UHUK!!!!

Athanasia dapat melihat bayangan dua orang yang berada dalam kumpulan asap tersebut.

Apakah ini berhasil?!

"Sial!! Akhirnya kita kembali ke wujud semula!"

Akhirnya Athanasia dapat bernafas lega setelah mendengar ucapan itu. Tak lama asap merah itu menghilang dan menampakkan dua sosok Ares dan Athena yang sudah kembali dalan wujud semula.

"Terima kasih paman karena sudah mengembalikan mereka" ujar Athanasia pada Anastasius.

"Tidak masalah putri. Oh ya ngomong-ngomong dimana tuan Lucas? Aku tak melihatnya?"

"Ah........ Lucas sedang ada tugas dari ayah mungkin dia akan kembali esok saat acara perkumpulan Duke besok"

"Pak tua itu ada di Arlanta saat ini. Menjadi utusan khusus Raja untuk membicarakan perdamaian negara" sahut Athena.

Apa?!

Lucas jadi utusan Claude?!

"Oh ya? Pantas saja aku merasakan mana miliknya yang ada di daerah Arlanta" ujar Anastasius.

Athanasia terdiam sejenak, kenapa tiba-tiba saja Lucas jadi utusan khusus Claude?

"Kalian tahu darimana kalau Lucas jadi utusan ayah?" Tanya Athanasia sangking penasarannya.

"Dia pernah bilang dulu sebelum aku jadi anak kecil " jawab Ares.

"Jangan berpikir negatif Athanasia mungkin saja Claude memang ingin menguji calon mantunya!'"

Menguji calon mantu?!

Blushhhhh!!!!!

Wajah Athanasia bersemu merah saat tahu maksud dari ucapan Anastasius..

"Hei kakek tua!! Jangan menggodanya!! Akan lebih baik' kau lapor pada raja tiran itu!!" Seru Athena.

"Ah...... Benar!!! Aku pergi dulu Athanasia!!"

Anastasius berlalu pergi meninggalkan ruangan Athanasia. Ia berjalan cepat menuju istana Garnet menemui Claude. Namun langkahnya terhenti saat secara tak sengaja ia malah berpapasan dengan anaknya.

"Ah...... Lad--- Zenith!!"

Zenith hanya menatap datar sosok sang ayah di depannya ini. Lalu ia pun langsung berbalik meninggalkan Anastasius.

"Tunggu! Mau sampai kapan kau akan menghindari ku?!"

Tap!!!

Zenith menghentikan langkahnya saat mendengar pertanyaan dari Anastasius. Ia terdiam cukup lama dan hampir membuat Anastasius kembali bertanya.

"Sampai aku benar-benar mencapai semua tujuanku!" Jawabnya lalu melangkah pergi meninggalkan Anastasius yang masih terdiam tanpa suara sama sekali.

Witch's Tower of the Princess King ( WMMAP )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang