MY SWEET HINATA [ END ]

37

Hinata kembali dengan wajah yang riang gembira.  Namun di depan pagar sudah ada suga dan aomine yang menunggu kepulanganya.  Astaga dia menatap jam tangan masih sore kok fikirnya tapi kenapa mereka malah menatap hinata. 

"Hinata kenapa lama sekali hum?  Dan kau pulang sendiri? " tanya suga

"Hinata ku sayang kemari! " kata aomine

Hinata mendekat menatap lekat kedua orang yang ada di depanya memangnya ada apa?.  Hinata ingin bertanya namun aomine langsing menarik baju hinata hingga bekas merah yang di buat komori dan suna terlihat. 

"Hinata!  Siapa yang melakukan ini? " histeris suga

"Komori-san, dan suna-san " jawab hinata yang membuat kepala aomine angsung melepas hawa panas.  Berani sekali ada yang menyentuh adik tersayangnya.  Suga dan aomine langsung masuk ke dalan sambil menarik hinata. 

"Mina kita akan menemui kelinci manis " kata aomine

"Minecchi?  Memang mau cari siapa? " ganya murasakibara

"Cari rubah sipit,  iyakan hinata? " tanya aomine

"Aomine-cchi memang kenapa? " tanya kise, akashi juga penasaran memang nya ada apa sampai aomine kelihatan marah sekali.  Hinata duduk di sebalah kageyama dan membuka jaketnya. 

"Shoyo-kun lehermu kenapa lagi? " tanya noya yang menggeledah leher hinata.  Akhirnya semua paham maksud aomine. 

"Karasuno diam saja kalian masih ada pertandingan besok kan?  Biar kami yang urus orangnya " kata akashi

"Kami mengandalkanmu KAPTEN! " teriak tanaka dan noya yang di acungi jempol.  Mana boleh ada yang menodai si manis mereka.  Hinata mereka polosnya bukan main apapun yang di katakan dia pasti percaya. 

"Hinata nii-chan pergi dulu besok nii-chan pasti datang menonton " kata aomine memeluk hinata yang makan onigiri.  Hinata menganggukan kepalanya astaga imutnya si kesayangan kiseki no sedai ini. 

Skip...

Pagi tiba semua anak karasuno sudah tiba di area pertandingan.  Hinata mengikat tali sepatunya lalu jalan bersama dengan kageyama yang ada di sampingnya.  Beberapa orang fokus melihat hinata yang menggoda kageyama.  Tsuki menghelah nafas kenapa hinata nya ini sangat berisik sekali. 

"Shoyo" panggil kenma

"Kenma!!!!! " hinata girang melompat memeluk lelaki puding tersebut.  Hal yang sangat memuaskan untuk kenma.  Anak karasuno tidak bisa marah karena hinata yang mulai duluan. 

"Chibi-chan makin hari makin imut saja ya " kata kuroo mencolek pipi hinata membuat kenma kesal dan balik menedang kaki kuroo.  Yaku menghampiri hinata mengusap pipi lembut seperti bayi itu. 

"Yaku-san pacaran dengan lev? " kata hinata membuat pipi yaku langsung memerah.  Mana mungkin itulah yang yaku katakan namun bertentangan dengan hatinya yang bilang iya.  Maksudnya dia juga ingin hubungan itu. 

"Hinata bilang apa? " tanya lev

"Kau Dan yak- hmpp...... " yaku menutup mulut hinata agar tidak bilang ke lev.  Astaga bisa malu dia, lagian dari mana juga dia bisa dapat kesimpulan yang nyaris benar 90% itu ya 10% nya proses sih menurut yaku. 

"Heh? " bingung lev

"Ekhm!!!  Hinata ayo " kata suga membuat hinata harus lepas dsri dekapan kenma.  Wajah kenma berubah seperti kucing yang siap memberi cakaran.  Astaga dia lagi enak - enaknya memeluk hinata menikmati aroma jeruk yang ada di tubuh hinata malah di sudahi oleh si mama karasuno. 

Skip

Nekoma melihat karasuno seketika terdiam melihat pertandingan kemarin.  Nekoma harus menghadapi karasuno yang baru da sangat berbeda.  Jika begini kenma harus membuang rasa sukanya pada hinata dulu baru dia bisa fokus. 

"Shoyo daisuki " kata kenma tiba - tiba membuat nekoma Dan karasuno melotot bahkan menjatuhkan bola kageyama menganga lebar tidak terima.  Hinata memiringkan kepalanya lalu mengerjap lucu membuat kenma malu.

."ahahah..  Hum aku juga menyukai kenma!!! " kata hinata yang langsung membuat sorak teriakan yang begitu heboh.  Korai yang ada di lapangan sebrang tidak terima.  Kepala korai seperti mau mengekuarkan lahar panas.  Apa - apaan hinatanya mengatakan suka pada pria lain. 

"Heh?  Hi hinata apa kau paham maksud kenma hum? " tanya suga geregetan

"Um kenma menyukaiku dan aku menyukai kenma juga nani? " tanya hinata yang membuat suga mau pingsan saja. 

Di atas sana atsumh dan osamu mendengus kesal. 

"Kalian kenapa? " tanya suna yang baru datang
"Kau bisa lepas dari kita-san ternyata " kata osamu

"Aku juga bekerja keras agar bisa kekuar,  tapi sejak tadi 6 orang dengan rambut warna warni itu melotot ke arahku " kata suna menatap aomine dan anak kiseki no sedai yang melotot ke arahnya. 

"Kau berkelahi dengan mereka,  asal kau tahu mereka adalah team muda jepang untuk basket KISEKI NO SEDAI " kata atsumu

"Matilah kau suna " bisik osamu Yang membuat nyawa suna mau keluar dari tubuhnya. 

Kedua pemain sudah siap melakukan pertandingan.  Formasi mereka juga sama seperti pertandingan sebekumnya.  Hinata membuat kenma gagal fokus saat melihat tanda merah di leher hinata.

"Siapa yang membuat tanda pada shoyoku! " kesal kenma

Prit.......................

Tbc

Jangan lupa baca cerifaku yang RAINBOW AFTER RAIN yooooo