SELAMAT MEMBACA
📚📖📚
Pukul sepuluh malam dan hujan turun sangat deras, ditambah gemuruh yang memburu, beserta kilat yang berapi api dengan petir yang mengisi waktu malam menghantam bumi.
Klinik Hewan sudah tertutup, lampu penerang sudah padam dan terlihat gelap dari luar. Namun di dalam sebuah ruangan, yang menjadi tempat kerjanya di klinik, masih ada Ayuni yang tengah menatap sendu halaman luar lewat jendela. Pikirannya tak lepas dengan masalah donor organ, melibatkan seorang yang telah menjadi healing nya dan pria asing yang mendatanginya untuk masalah yang sama.
"Harusnya aku tidak setuju dengan donor itu." Sesalnya dengan suara bergetar. Ia menunduk kala pelupuk nya tak lagi mampu membendung gumpalan air hangat yang mencoba keluar menghalangi pandangannya.
"Aku tak seharusnya mengizinkannya." Tangisnya kini tumpah berbaur dengan suara hujan yang menjatuhi atap gedung. "Kau tak seharusnya melakukan itu, kau jahat." Teriaknya bersamaan dengan petir yang menyambar bumi. Ia mulai menjatuhkan tubuhnya ke lantai, membiarkan tubuhnya merasakan dinginnya lantai.
Ia meringkuk memeluk kedua lututnya yang tertekuk hingga dada. Mencoba memejamkan matanya, melawan kepingan sesal yang berdatangan bersamaan dengan kenangan sepihak yang dimilikinya.
***
Takkan selamanya tanganku mendekapmu
Takkan selamanya raga ini menjagamu
Seperti alunan detak jantungku tak bertahan melawan waktu
Dan semua keindahan yang memudar atau cinta yang telah hilang
Tak ada yang abadi.
(... ...)Sebuah lagu -Tak ada yang abadi dari Peterpen yang kini berubah nama jadi Noah, mengalun berulangkali dalam kafe tepat di tanggal 11 november.
Ayuni yang sudah menjadi pengunjung sejak siang hingga menjelang senja, sepertinya masih betah duduk di bangku pojok kafe menatap hampa jalanan yang dengan sabar menerima nasib, dilindas kendaraan dan manusia berkepentingan juga yang sekedar melepas penat ke suatu tempat yang nyaman, seperti dirinya yang melarikan diri dari tugasnya di klinik dan memilih menghabiskan sisa harinya di pojokan.
Matanya mulai penat menutupi sesuatu yang ingin keluar di sana akibat hati yang sedang menjerit. Lagu yang sudah di rekuisnya secara langsung menghantarkan jiwanya ke masa-masa beberapa bulan, sebelum kecelakaan di malam hari yang harus menghentikan roda kehidupan seseorang yang telah mencuri kepingan hatinya, untuk seorang yang berharap hidupnya lebih panjang.
Sebuah lagu yang merupakan favorit pria lima tahun lebih muda darinya, namun sudah berhasil merebut perhatiannya dari pria-pria lebih tua darinya.
Kini lagu yang terus mengalun dalam kafe tersebut, mungkin sudah membuat para pengunjung bosan. Namun, selain pemilik kafe, Ayuni dan juga seorang pemuda masih tengah meresapi lagu tersebut.
Ayuni memang sudah terbiasa dengan lagu itu, ia mulai menyukainya sejak healing nya sering memutar nya secara berulang kali. Hingga Ayuni yang dulunya juga mulai merasa bosan jadi tertarik, saat healing nya sendiri yang tengah menyanyikan lagu tersebut di kafe tempat ia duduk menikmati aliran tiap lirik lagu itu sekarang.
Di bangku lain. Berbeda dengan Ayuni yang menikmati lagu itu, membawa jiwanya kembali pada beberapa bulan lalu. Pemuda itu justru menikmatinya dengan feeling yang berbeda.
Lagu yang hanya beberapa kali di dengarnya saat ia masih remaja dan tidak memberi sensasi apapun, namun kini berbeda. Lagu itu, kini ikut membawa jiwanya melayang tak tahu ke mana mengarah.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Want You Back - [Tamat]
Acak"Jika aku dapat memutar waktu kembali, aku akan merayakan Ulang tahunmu bersamaku" - Reza - "Jika aku dapat memutar waktu kembali, aku tidak akan merengek untuk ulang tahunku" - Bayu- ⭐2020.06.12