[20] Come Month

2.7K 170 2
                                    

Haii senang bertemu denganmu kembali'

Happy reading my boow"

[Come Month : Datang Bulan]

_
_
_

Setelah mencuci piring bekas makan tadi, Reon memutuskan untuk menyusul istrinya. Membuka pintu perlahan dan menampilkan istrinya yang sedang tengkurap sembari mengetik sesuatu di laptopnya.

"Sayang," panggil Reon tapi diabaikan oleh Rasi. Saat Reon hendak mengintip apa yang sedang dilakukan Rasi dengan cepat Rasi menutup laptopnya.

"Apaan sih!"

"Kamu kenapa?"

"Aku?" tanya Rasi diangguki Reon.

"Jadi duta shampo lain, HAHAHHAHA," lawak Rasi dengan tawa garingnya.

"Udah mau Isya, ambil wudhu gih," suruh Reon daripada membahas sesuatu yang takutnya semakin membuat mood Rasi ambyar.

"Ok!" balas singkat Rasi.

Adzan Isya berkumandang membuat keduanya terdiam mendengarkan dan menyahuti lafadz adzan sampai adzan selesai dilanjut membaca do'a setelah adzan.

Rasi melangkahkan kakinya kekamar mandi, "Wudhu dulu sana gue mau kekamar mandi!" ucap ketus Rasi.

Reon menuruti perintah Rasi, saat Rasi dikamar mandi dirinya melihat bercak darah dicelananya. Memastikan dugaanya benar dirinya menghembuskan napas kasar. Pantas emosinya jadi labil gini.

Mengintip Reon yang sedang membasuh kakinya, menunggu Reon menyelesaikan wudhu dengan akhir do'a wudhu baru Rasi memanggil.

"Reon,"

Menyugar rambut basanya kemudian menoleh dan mengernyitkan alis,

"Kenapa?" herannya melihat hanya kepala Rasi yang terlihat dicepit pintu.

"Aku gak sholat ada halangan," beritahu Rasi yang membuat Reon paham.

"Yaudah aku sholat dulu ya."

Rasi segera mengganti pakaiannya dan memakai keperluannya, lalu berbaring kembali dikasur menunggu Reon selesai sholat.

Melihat Reon menuju kearahnya lalu Rasi meringis kecil, "Maaf yaa sikap aku ngeselin dari tadi hehe," ungkapnya.

"Gak papa," balas Reon santai sembari mengelus kepala Rasi.

Memutuskan untuk mengambil buku lalu membuka halaman yang sudah terlipat menandakan ada pekerjaan dari sekolah. Rasi mempunyai ide, "Kita ngerjain setengah setengah mau gak?" pintanya.

"Boleh, kamu ambil soal yang gampang nanti sisanya biar aku aja," ucap Reon.

"Bilih, iye iye yang pinter," Rasi meniru ucapan Reon.

"Nggak gitu sayang, terserah kamu aja deh," pasrahnya.

"Idih terserah kaya cewek aja!"

My Husband Is My Star [Selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang