My Beautiful Witch [KM] ✓

Twentieth Fourth

Happy Birthday ARMY~!💜
Happy 8th ARMY~!💜

Huhu....gk nyangka kita udah bersama selama delapan tahun. Dimana delapan tahun ini ada begitu banyak kenangan yg gk bakal bisa kita lupakan.🤧💜

Semoga ARMY di seluruh dunia diberikan kesehatan dan juga kebahagiaan yg berlimpah.

Semoga pandemi ini cepat berakhir dan kita bisa bertemu, tentunya dengan idola kita -BTS-.

Patuhi protokol kesehatan dan jangan lupakan 3M ya.🤗

Mau pandemi cepet kelar khan? Maka dari itu jangan bandel² ya~

"Kita bersinar saat bersama. Kita selalu melihat satu sama lain. Kenangan yang kita bagikan, setiap kali kita menangis, suka dan duka kita adalah apa yang membuat kita menjadi lebih kuat seperti sekarang."
-Park

ARMY~~~
BORAHAE~!💜

•

A/N
Khusus untuk hari spesial ini aku up nya subuh. Selesai ketik, tanpa revisi langsung publish. So, seperti biasa jika ada typo mohon kasi tau aku ya biar aku perbaiki.

•
•
•
•
•

Budayakan Vote & Comment

Sorry for typo

©Park_213

[090721]

Present...
.
.
.
.
.
🐥🐰
.
.
.
.
.

Hanya lelah yang bisa dirasakan Jungkook setelah berdiskusi panjang dengan pengacaranya. Mereka selalu mengatakan dan berani menjamin bahwa dirinya pasti akan berhasil, tapi untuk saat ini, tidak ada yang dipercaya Jungkook. Di dalam surat warisan Jiwoo dan Somi, dinyatakan bahwa wali dari Minju adalah dirinya. Jungkook pun berniat menepati janji yang sudah diucapkannya kepada mendiang Somi. Ia akan menepati janjinya, tanpa peduli apapun yang menghalanginya.

Jungkook akan meluangkan waktunya untuk menemui Minju hari ini. Pria itu merindukan senyum ceria anak itu. Lagipula, dirinya juga merindukan semua omelan penyihir manis itu.

Pria tampan itu tidak tahu mengapa Jimin bisa selalu muncul di kepalanya. Dibandingkan orang lain dan wanita lain yang ada di sekitarnya, pria mungil itu tidak lebih menarik -yang sebenarnya Jungkook akui sangat cantik dan menawan-. Ia juga tidak lebih pintar, tapi kenapa sinar mata pria mungil itu bersinar di hatinya? Tidak salah lagi, pasti pria mungil itu sudah merapalkan mantra kepadanya.

Demi bertemu dengan Minju, Jungkook mengosongkan jadwalnya. Saat ini, ia sedang dalam perjalanan menuju Gwa Cheon. Jungkook meminta Namjoon -orang kepercayaan Jungkook- mengikuti dari belakang untuk berjaga-jaga. Bukan tidak mungkin, ada musuh yang membuntuti pria itu.

Sesampainya di tempat parkir gedung tempat Jimin bekerja, Jungkook mengeluarkan ponselnya. Setelah beberapa nada sambung terdengar suara dari seberang sana. Suara itu terdengar sangat lembut.

[Yeoboseyo, ini Park Jimin.]

Jadi, ternyata pria mungil itu bisa juga mengangkat telepon dengan suara manis dan lembut. Kalau diingat-ingat lagi, suara dan nada bicara Jimin sama seperti waktu pertama kali pria mungil itu menghubunginya. Jadi pria mungil itu punya sisi lembut juga, walau sepertinya tidak bertahan lama.