Kertas di tangan Helios berubah menjadi remasan tak berbentuk. Ia menarik napas panjang, memejamkan matanya sejenak, menelan rasa tidak nyaman yang dirasakannya.
"Jadi, semua rumor itu berasal dari Nona Marilyn Hideos?" Tanya Helios, kemudian membenarkan posisi duduknya, menatap Carsien serius.
Carsien mengangguk membenarkan. "Mohon maaf atas keterlambatan informasinya, Tuan. Ini lebih sulit dari dugaan saya."
"Tidak. Kau bekerja dengan baik." Sahut Helios serius. "Apa yang membuatmu kesulitan?"
"Pembuat rumor itu berada di satu lingkaran pertemanan dengan Yang Mulia Keiron. Nona Marilyn Hideos mendapat perlindungan dari Pangeran Keiron, membuat orang-orang di bawahnya membungkam mulutnya apapun yang terjadi." Carsien menjelaskan serius. "Tapi, saya berhasil menemukan beberapa orang yang akan melakukan apapun demi uang. Karena itu, saya berhasil mendapatkan informasinya meskipun sedikit terlambat."
Helios mengatupkan tangannya, berpikir. "Lagi-lagi ini berkaitan dengan Pangeran Keiron. Sebenarnya sejauh mana dia merencanakan semuanya?" Gumamnya.
"Saya ingin melaporkan sesuatu, Tuan." Cetus Harley tiba-tiba.
Helios mengangguk, membiarkan Harley menyampaikan laporannya.
"Nona Velasquez mendapat surat undangan pesta di kediaman Viscount Hideos."
Serta merta Helios mengerutkan dahinya. "Viscount Hideos? Nona Marilyn Hideos?"
"Benar, Tuan." Tanggap Carsien langsung.
Helios mengeratkan rahangnya. "Sebenarnya apa yang mereka rencanakan?" Desisnya jengkel. "Siapa saja bangsawan yang termasuk dalam kelompok pertemanan itu?"
Carsien menyerahkan satu rangkap dokumen pada Helios yang segera melihatnya. "Kelompok pertemanan itu dibuat oleh Pangeran Keiron, mereka bertemu di satu akademi yang sama dan menjadi dekat satu sama lain. Kelompok itu juga muncul sekitar setengah tahun yang lalu, tepatnya satu bulan setelah putri mahkota terpilih. Terdiri dari enam orang bangsawan.
Pangeran Keiron, Pangeran Keiriel, Count George Portium, Baron Hazel Bredley, Nona Marilyn Hideos, dan terakhir, Nona Hillary Volgov." Carsien sedikit memelankan suaranya di nama terakhir yang disebutkannya.
"Aktivitas mereka beragam, sampai sejauh ini yang bisa saya kumpulkan, aktivitas Nona Marilyn Hideos mengumpulkan nona bangsawan di pesta dan menyebarkan rumor. Beberapa rumor di pergaulan kelas atas bersumber pada Nona Hideos. Dia juga terkenal sebagai salah satu bunga pergaulan kelas atas. Count George Portium mengambil beberapa tugas inspeksi wilayah, kota yang bermasalah biasanya menjadi tanggung jawabnya dan entah bagaimana dia melakukannya, semua kota itu selalu bebas. Baron Hazel Bredley memiliki usaha kerjasama perdagangan yang 'ilegal' dengan Count Wistern, belum diketahui perdagangan ilegal seperti apa, akan saya selidiki lebih lanjut. Dan Nona Hillary--"
"Hillary juga memiliki tugas?" Sela Helios tidak habis pikir.
Carsien mengangguk dengan raut penyesalan. "Aktivitas Nona Hillary saat ini, sebagai utusan acara amal dari kelompok itu."
"Acara amal?" Tanya Helios bingung.
"Dalam dokumen yang saya sertakan, terdapat beberapa tanggapan rakyat kerajaan mengenai kelompok pertemanan itu. Mereka juga mengambil hati rakyat kerajaan dengan acara amal itu. Sejauh ini, pandangan rakyat terhadap kelompok itu sangat baik, hingga rakyat antusias menunggu acara amal itu di daerahnya. Tidak ada keluhan yang diajukan dari kelompok itu." Jelas Carsien hati-hati.
Helios menatap dokumen dengan sampul bertuliskan huruf kerajaan Cerulean. "Ace Card." Gumamnya menyebutkan nama kelompok pertemanan itu.
"Bagaimana dengan tugas Pangeran Keiron dan Pangeran Keiriel?" Tanya Helios.
KAMU SEDANG MEMBACA
Return to the World I Belong to Be
Historical FictionDOR! DOR! DOR! Suara tembakan berperedam itu membuat Hyeon Mi terhuyung. Ia yang tengah mengejar penjahat yang kabur sebelum sampai sel penjara, kini terkulai lemah di lantai apartemennya. Merasakan perutnya yang terasa panas dengan darah yang merem...