Ep. 59

19 4 0
                                    

Satu minggu telah berlalu sejak dilakukannya eksekusi terbuka para pemberontak di alun-alun Kota Atenish. Pembersihan besar-besaran dilakukan di seluruh struktur kerajaan.

Para tahanan kerabat dan relasi pemberontak ditahan di penjara, menunggu giliran persidangan dan putusan hukum untuk mereka.

Semakin mereka terlibat dengan para pemberontak, semakin berat pula hukumannya. Begitupun sebaliknya.

Keiron dan Keiriel tak luput dari hukuman. Status keluarga kerajaan mereka dihapus. Mereka diasingkan ke wilayah perbatasan medan perang untuk berada di garis terdepan pasukan selama dua tahun, setelah menimbang kontribusi mereka menumpaskan para pemberontak yang cukup besar.

Setelah dua tahun diasingkan, mereka akan menjadi rakyat biasa Kerajaan Cerulean.

Di minggu kedua setelah momen perebutan kembali istana dari para pemberontak, Keizer dinobatkan menjadi raja Kerajaan Cerulean.

Raja pertama dalam sejarah Kerajaan Cerulean yang belum menikah saat dinobatkan.

Sebelumnya hal ini menjadi pertentangan para bangsawan fraksi putra mahkota. Setelah mereka memberikan saran untuk menikahi Hillary Volgov ditolak, mereka putus asa memohon Keizer menikahi Rachel Hermione.

Namun Keizer menolak dengan tegas. Ia mengancam akan menjadikan Keison putra mahkota jika ia diharuskan menikah. Tentu saja para bangsawan fraksi putra mahkota lebih tidak menyetujui ide itu.

Alasan Keizer menolak menikahi Rachel, karena ia sudah memutuskan hubungannya dengan Rachel saat Rachel dibebaskan dari sandera oleh para bawahan Josephine.

"Yang Mulia." Dengan mata berkaca-kaca Rachel menghampiri Keizer. Ia hendak memeluk Keizer mencari penghiburan, namun Keizer mendorongnya menjauh, menolak pelukan itu.

"Bagaimana bisa kau tertangkap?" Keizer bertanya dengan suara tajamnya. Pasalnya ia tidak mengerti bagaimana bisa pengamanan dari pasukan elit yang diutusnya untuk melindungi Rachel tetap tembus oleh para pemberontak?

Rachel tercenung mendapati ekspresi dingin Keizer. "Aku.. aku bersembunyi sangat baik selama ini. Para pengawal tidak membiarkanku keluar mansion untuk alasan keamanan. Tapi, akhirnya aku keluar mansion diam-diam." Ujar Rachel takut-takut. "Tapi! Biasanya jalan yang kulalui aman, hari itu semua terjadi begitu cepat--" Ia menambahkan cepat-cepat begitu melihat ekspresi marah Keizer.

"Mengapa kau melakukan itu?!" Keizer berteriak keras. Ia tidak peduli saat ini mereka tengah berada di tengah-tengah barak.

Suasana barak berubah tegang sepeninggal Helios dan pasukannya pergi ke istana. Para kesatria Josephine tenggelam dalam duka. Mereka bahkan tidak dapat berbicara dengan tuan mereka sepulangnya dari melaksanakan misinya.

Dan misinya hanya untuk menyelamatkan Rachel yang disandera di istana. Josephine sampai mengerahkan seluruh kesatria elit Red Phoenix yang ditempatkan di istana dan kesatria yang berada di barak untuk menyelamatkan Rachel--yang dengan bodohnya melarikan diri dari pengawalan.

Air mata menetes dari mata cantik Rachel mendapati betapa marahnya Keizer. "Aku.. aku minta maaf.."

Keizer mengusap rambutnya ke belakang. "Josephine menyelamatkan orang yang tidak berguna." Ia bergumam, merutuki penyesalannya. "Seharusnya aku membiarkanmu mati bersama Jonas Velasquez. Dengan itu kami tidak perlu kembali ke barak, dan Josephine tidak akan mati karena ditusuk oleh Marilyn Velasquez!"

Rachel mencengkeram erat bagian bawah gaunnya. Sakit rasanya melihat ekspresi muak dari wajah Keizer saat menatapnya.

"Jika kau tidak bisa membantu seharusnya kau tidak menyusahkan, Viscountess Hermione." Keizer mendesis, menatap Rachel merendahkan. "Ah, Viscountess? Gelar itu sepertinya terlalu mewah untukmu."

Return to the World I Belong to BeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang