41

24.4K 2.1K 900
                                    

Hehh kok cepet banget capai target😭🥵 kan perkiraanku pasti 5hari baru capai..jadikan ada waktu buat ketik.

Buka wp ehh udah lebih 150😭 maaf ya baru biasa Up soalnya Tadi abis pkkmb jadinya capek ,dan baru bisa up sekarang maaf sobat.

Malam ini adalah acara pengangkatan Alvin sebagai ketua utama HUNTERS. Markas Hunters sudah dipenuhi oleh seluruh anggota dan beberapa gadis yang merupakan pacar-pacar dari anggota.

Kini mereka mengadakan acara BBQ.

Atheya bersama Violet sedang membakar jagung, ditengah membakar jagung Atheya terus memikirkan perkataan Altan tempo hari.

Setelah mengatakan itu Atheya kira hubungannya dengan Altan akan lebih baik,tapi salah, justru cowok itu seperti sedang menghindari Atheya.

Atheya terus berpikir apakah Altan sengaja mengatakan itu agar dirinya tidak mengejar-ngejarnya lagi.

Karna sibuk dengan pikirannya Atheya jadi tidak fokus, menyebabkannya terkena panganggan.

"Awsss" Violet buru-buru meraih tangan Atheya,saat melihatnya sedang kesakitan.

"Ya ampun The, makanya hati-hati dong. Sana cepet basuh basuh pake Air."

"Yaudah gue ketoilet dulu"

Atheyapun berjalan memasuku markas Hunters.

Setelah membasuh tangannya dan merasa agak baikan,Atheya memutuskan untuk kembali kehalaman belakang.

Tapi ada sesuatu yang membuatnya berhenti, disana ia melihat keberadaan Altan,tapi ia tak sendiri disana ia bersama dengan seorang gadis dengan pakaian Syar'i.

Terlihat disana Altan asik bercerita denga gadis itu bahkan sesekali tertawa.

Atheya iri. Ia yang selama lima tahun kenal dengan Altan, tidak pernah sekalipun ia berbica seakrab itu dengan Altan.

Tak sanggup melihat pemandangan yang membuat hatinya sakit Atheya memutuskan untuk pergi dari sana.

---

Valen dan Andre sedaritadi sibuk berkonser, memutar lagu-lagu dangdut. Merasa lelah mereka memutuskan untuk mencari makanan yang sudah dipanggang oleh anggota lain.

Kedua orang itu mengeliling setiap halaman untu mengambil danging sapi,ayam,jagung dan sosis yang telah dipanggang oleh anggota lainya.

"Bakar sendiri ngapa bang, kita tuh udah bau asap, pengel ngipasin ehh lo malah asik-asikan habisin." Protes salah satu Anggota.

"Makasi ya udah dipanggangin,panggang banyak-banyak yah. Gue sama Andre kesana dulu"

Mereka berdua berniat bergabung dengan Gavin dan Sandra. Tapi disana bukan hanya mereka berdua saja, disana ada Violet,Atheya,Altan,Abi dan seorang gadis berpakaian syar'i

"Eh eh eh ada cecan nih" ucap Andre.

"Masyallah cakep banget" ucap Valen, Andre menepuk bahu cowok itu,supaya sadar dengan ucapannya.

"Ehh neng namanya siapa cantik banget sihh" Andre menjulurkan tangannya berniat berkenalan.

Abi menepis tangan Andre "namanya Alesha, dia sepupu gue. Gak usah digombalin ya"

"Wahh jahat lo Bi punya sepupu cantik tapi gak bilang-bilang" ucap Valen.

"Heh Len lo mundur aja, gak bakal bisa kan beda Agama. Biar dia buat gue aja"

Valen seketika tertunduk lemas saat mengingat Fakta tersebut.

Mereka asik bercerita, kecuali Altan yang memang irit bicara, dan Atheya yang sibuk dengan pikirannya.

"Heh tumben banget lo diem kek gini" Valen mencolek lengan Atheya karna melihat gadi itu yang hanya diam, mereka kini mengalihkan perhatiannya ke Atheya.

"lagi sariawati "

"Sariawan bego" koreksi Gavin

"Guekan cewek jadi sariawati, kalau cowok sariawan"

"Semerdeka aja lo The."

Kumpulan mereka dipenuhi oleh tingakah-tingkah kinyol dari Andre dan Valen.

Capek melawak mereka memutuskan untuk kembali makan.

"bismillahirrahmanirrahim" ucap Valen

Andre memukul kepala Valen membuat makanan yang dalam mulutnya keluar.

"Ihh lo jorok banget sih len" ucap Sandra dan Violet secara bersamaan.

"Noh gara-gara si Andre,kenapa lo mukul keoala gue"

"Ya soalnya lo ngeselin banget makan malah bilang bismillah,lo kan kristen bego. Lama-lama keknya lo bakar ditake down ama tuhan lo"

---

Bertepatan pukul satu dini hari,penyerahan jabatan tertinggi dilakukan, kini Altan menyerahkan sebuah jaket yang sudah dilengkapi dengan sebuah lambang yang menandakan ia yang memiliki tahta tertinggi di geng ini.

Setelah memasangkan jaket kepada Alvin, mereka serentak mengangkat Alvin, mereka berniat melemparnya kedalam kolam.

"Weyy turunin gue"

"Gue laporin Bunda ya, kalau anak kesayangannya mau deceburin"

"Wey jangan lempar gue, dingin tau" Ucap Alvin saat mereka semua sudah mulai menghitung.

Byuurrr

Setelah melempar Alvin satu persatu dari mereka juga ikut menceburkan dirinya.

Altan pamitan kepada teman-temannya, melihat itu Atheya mengikuti cowok itu.

Dari kejauhan Atheya melihat Altan yang sepertinya ingin menelpon seseorang, karna rasa penasaran yang sangat tinggi Atheya memutuskan mendekat.

"Bund kayaknya Altan udah nemu deh, Altan rasa dia udah pas"

"Nemu apasihh" batin Atheya

"....."

"Bunda bantuin Altan buat ngelamar dia ya, nanti tanggalnya Altan kasi tau dirumah." Atheya terkejut mendengar ucapan itu.

"Altan mau ngelamar siapa?, apa sepupunya Abi. Jadi artinya gue udah harus mundur dong" tanpa aba-aba seteres air matanya.

"Waalaikumsalam" Altan mengantongi Ponselnya dan meninggalkan tempat itu.

Meninggalkan Atheya yang terus berntanya-tanya siapakah orang yang akan Altan lamar dan menjadikannya pendamping hidup.

Akhirnyaa. Oh iya disini gue ingetin kalian jangan berekspestasi terlalu tinggi ya takutnya nanti mengecewakan. Takutnya nanti ekspestasi kalian tidak sesuai.

Heh kalian kok gercep banget sih menuhi target. Kubakal tantang kalian 500 komen langsung up haha pasti ini bakal lama capai target jadi ada waktu buat ngetik. Kalaupun belum capai target dan udah selesai ngetiknya langsun ku up dehh.

Byee sobatt

ATHEYA(End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang