Haii apa kabarrr sobatt😗 author up nih siap" tandain yg typo ya💅🏿.
Dikarenakan malam nanti mereka akan berangkat keTurki, jadi,Altan berniat membawa Atheya untuk mengecek kandungannya.
Tapi sedaritadi wanita hamil itu tak kunjung bangun.
"Bangun sayang" Altan masi berusaha membangunkannya.
"Bagun Atheya. Katanya hari ini mau cek kandungan" Altan mengusap rambut Atheya, karna hal itu tudur Atheya tambah nyenyak.
"Atheya Queenzie dalam 5 detik kamu belum bangun juga, Aku bagi-bagiin susu ultramilkmu yang sudah beku itu."
Atheya yang mendengar hal itu membuka matanya dan bagun dari tidur. Enak saja mau dibagi-bagiin,Atheya tuh harus menahan untuk tidak meminumnya karna ia ingin membekukannya. Katanya sih lebih nikmat.
"Awss" Atheya memegang kepalanya,ia merasa pusing karna bangun dadakan.
"Baru bangun kalau diancam"
"Jangan ribut dulu. Pusing nih" Atheya memijat pelipisnya.
Altan merasa kasihan. Cowok itu maju lalu menyuruh Atheya bersandar dikepala ranjang.
Altanpun mulai memijat pelipis Atheya.
Atheya memejamkan matanya sambil menikmati pijatan Altan.
"Gimana udah mendingan belum?" Seandainya Altan tak bertanya mungkin sekarang Atheya kembali tidur.
"Udah"
"Yaudah mandi gih, biar aku yang masak" Altan mencium pelipis Atheya.
"Gendong" Altan mengangkat badan Atheya,menggendongnya layaknya koala.
Sesampainya ditoilet Altan menurunkan Atheya.
"Mandinya jangan lama-lama"
"Kan cewek kalau mandi emang lama"
"Kamu mah mandinya sebentar doang. Yang bikin lama tuh kamu bikin skenario dulu gitu seakan-akan ada yang ngajak ngomong, padahal ngomong sendiri"
"Lah kok tau. Kamu gitu juga ya kalau mandi?"
"Gak"
"Terus kok tau aku suka gitu kalau lagi mandi?"
"Kan kamu pernah cerita" Atheya mengangguk.
"Mandi gih,Aku kebawah dulu bikin sarapan"
Atheya menahan tangan Altan "gak usah masak, aku lagi kepengen makan bubur."
"Yaudah"
Altanpun keluar dari toilet. Karna tidak jadi memasak Altan memutuskan untuk membereskan tempat tidur saja. Setelah rapi Altan berjalan kearah sofa sambil memainkan ponsel.
Ceklek..
Atheya keluar dari toilet dengan handuk yang menutupi tubuhnya.
Altan melihat Atheya yang berjalan didepannya. Sebelum Atheya masuk kedalam Walk in Closet Altan memberitahunya "Bajunya jangan te-"
"Iya gak terlalu tebuka kok."
"Bagus"
----
Pasutri ini sudah berada diruangan dokter yang akan menangani Atheya selama hamil sampai melahirkan.
Setelah diperiksa mereka berdua duduk dihadapan Dokter.
"Gimana sama keaadan janin saya dok?"
"Alhamdulillah sehat. Tapi sebaiknya ibu Atheya tidak usah melakukan pekerjaan yang berat-berat ya."
KAMU SEDANG MEMBACA
ATHEYA(End)
Teen Fiction"Altan jalan yuk" "Altan ngedate yok" "Altan nikah yuk" "Altan jadi pacar gue ya" "Altan mau jadi pacar gue ga?" "Altan pacaran yok" " Ishhh Altan gomong dong" "wa laa taqrobuz-zinaaa" usai mengucapkan itu Altan pergi meninggalkan Atheya yang masi m...