05| Malam Pertama

405K 16.2K 1.4K
                                    

Thanks buat yang udah vote....

Baik kan, aku up sekarang gak capai target vote sih tapi udah 20an lumayan kan ya buat cerita baru kek gini  jadi aku mau up sekarang besok sama kamis dan jum'at

Lagi mood up cepet heheheh

Happy Reading

_________________

"Ekheemmm" kode Cellisha agar Alvero melihatnya

Tatapan Alvero yang tadinya fokus ke ponselnya kini beralih kepada Cellisha, ia sedikit terkejut dengan jarak antara dirinya dengan Cellisha namun ia bisa dengan cepat mengubah ekspresi wajahnya kembali datar

"Kenapa" tanyanya datar, tak tau saja ia sedang menahan gairahnya melihat keseksian istrinya

"Boleh pinjam baju lo gak, gue lupa bawa baju tadi" ucap Cellisha cepat

Keduanya saling tatap cukup lama dengan posisi Alvero bersender di kepala ranjang dan Cellisha yang berdiri disampingnya masih menggunakan handuk. Andai handuknya terlepas maka ia akan benar-benar naked

"Al lo denger gak sih, jangan bilang selain lo bisu, lo tuli juga?" Ucap Cellisha khawatir

"Kayak gitu aja" ucap Alvero ceplos membuat Cellisha kebingungan

"Hah?, kek gitu gimana?" Tanya Cellisha bingung

"Langsung tidur aja gak usah pake baju" ucap Alvero santai

"Wah jiwa lo udah ketukar sama Gio pasti nih, atau lo sakit?" Tanya Cellisha kemudian menempelkan punggung tangannya ke dahi Alvero mengecek apakah suaminya ini sedang sakit sampai berbicara ngawur seperti itu

"Tapi lo gak panas" bingung Cellisha.

"Akhhh" Cellisha tersentak ketika tangannya ditarik Alvero dan kini Cellisha berada di pangkuan Alvero dengan posisi duduk yang sangat intim

Alvero dapat mencium aroma wangi bunga mawar dari tubuh Cellisha, saking harumnya ia refleks mendekatkan kepalanya ke arah ceruk leher istrinya itu

Cellisha yang melihat itu sontak menjauhkan tubuhnya membuat Alvero mendongak menatapnya

"Jangan macem-macem Al" peringat Cellisha merasa aneh kepada Alvero, ia kira Alvero tak seagresif yang ia pikirkan. Cellisha lupa kalau Alvero adalah laki-laki normal yang melihat tubuhnya yang sexy langsung bergairah

"Kenapa?" Tanyanya

"Lepasin, gue udah ngantuk, capek, dan lo gak kasian sama gue?" Tanya Cellisha sedikit memelas

"Gak" singkat Alvero

"Al, please.. pinjem baju lo" mohon Cellisha hendak beranjak dari pangkuan Alvero namun Alvero menarik kembali tubuh Cellisha dan kali ini tak ada jarak untuk keduanya lagi

Karena tarikan Alvero, Cellisha dengan Refleks merangkul tangannya ke leher Alvero, hampir saja keduanya berciuman. Hidung mereka sudah saling bertemu dan dapat merasakan deru nafas masing-masing.

Jangan tanya degup jantung pengantin baru itu, seperti sedang lari maraton

Fiks besok gue kerumah sakit, periksa jantung gue- batin Cellisha

Couple Halal [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang