Couple Halal [END]

01| Permulaan

Dont Forget to Vote and Coment 

Pertama kali dalam sejarah SMA Permana Ketua Osis baru yang menjabat adalah seorang gadis. Gadis yang sangat pintar namun bar bar dalam omongan maupun tindakan. Ketua Osis saat ini sangat tegas dalam mendisiplinkan murid yang terlambat maupun murid yang melanggar peraturan sekolah. Seperti sekarang ia sedang menghukum segerombolan laki-laki pengrusuh di SMA Permana

"Mau jadi apa lo semua kalo setiap hari datang telat mulu" ketus ketua Osis yang kini berhadapan dengan kelima laki-laki di depannya

Dia adalah Cellisha Caca Vardenz ketua Osis bar-bar yang sedang berhadapan dengan inti dari Geng Pazderov yang diketuai Alvero Tian Permana anak dari pemilik SMA Permana. Alvero lelaki yang sangat sangat tampan, dingin dan tak tersentuh oleh siapapun meski Wanita sekalipun, ia sangat membenci bersentuhan dengan wanita apalagi menjalin hubungan. Alasannya karna ia sedang menjaga hati untuk seseorang sejak lama

"Ya elah Cel kita baru telat sehari aja dicerca kek gitu" pinta Dema salah satu inti Pazderov

"Sehari mata lo peang!, dulu gue bukan Ketos yang gak punya tanggungjawab buat lo semua tapi hari ini gue jadi Ketos gue bakal kasih hukuman buat kalian semua" jelasnya tegas

"Lo mau ngehukum anak pemilik sekolah juga?, jangan ngadi-ngadi lo" tumpal Aris inti Pazderov

Cellisha melirik kearah Alvero dan tak disangka Alvero juga sedang menatapnya dengan tatapan tajam khas nya

Ganteng banget sih- batin Cellisha

"Ck!, gue nggak peduli" tegas Cellisha beralih menatap satu persatu inti Pazderov

"Hukuman kalian sekarang bersihin lapangan, cabut rumput taman dan juga bersihin toilet" perintah sang Ketos

"Eh lo gila kali yah, ngehukumnya kayak kerja Rodi aja kita. Nggak mau ah!" Tolak Bagas Inti Pazderov juga

Mungkin yang normal di inti Pazderov cuman Alvero sang ketua, anggota sisanya sangat-sangat membagongkan

"Anjir.. ah-nya ditambahin dong massshhh" ini dia otak mesum dari anggota inti Pazderov- Gio

"Jijik gue, otak lo nggak pernah bener, traveling mulu lo" ucap Dema jijik

"CEPETT!, NGGAK ADA YANG BOLEH NOLAK KARNA GUE NGGAK NERIMA PENOLAKAN" teriak Cellisha yang membuat inti Pazderov terlonjak kaget

"Suara lo, Cel bikin budeg" Aris mengosok gosok telinganya yang berdengung

"Ya makanya cepat, gue gak ngurus lo pada aja ya?!" Sentak Cellisha

"Kalo gitu lo ur___"

"AARGGHHH GUE MAKAN LO SEMUA YAH, KALO NGGAK PERGI SEKARANG!!" Teriak Cellisha dengan emosi

"Eh buset marah-marah aja lo Cel PMS lo ye" Gio masih meladeni Cellisha meski saat ini Cellisha ingin sekali memakan mereka semua

"NGGAK!!" Jawabnya ketus

"Kanibal lo ye?, sampe mau makan orang" timpal Dema yang mampu membuat wajah Cellisha merah menahan amarah

Bisa-bisanya ada murid yang seperti inti Pazderov

Cellisha menarik nafasnya kasar, ia menatap tajam inti Pazderov di depannya. Ia sudah membuang waktu selama 1 jam meladeni anak-anak bangsul ini

"Oke, kalo kalian nggak mau .. " Cellisha menjeda kalimatnya

"Nah gitu dong dari tadi... yok boy kantin" girang Bagas yang hendak berjalan meninggalkan Cellisha

"Kalian siap-siap bawa ortu menghadap kepsek" lanjut Cellisha berjalan ingin menuju ruang kepala sekolah